Bos PTBA Jadi Best CEO BUMN, Ini Kata Begawan Tanri Abeng

dob, CNBC Indonesia
10 July 2020 09:55
Dok: PTBA
Foto: Dok: PTBA

Jakarta, CNBC Indonesia- Begawan dan Mantan Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Tanri Abeng memuji para CEO pelat merah yang memenangkan kategori Best CEO dalam acara Anugerah BUMN Awards ke-9.

Malam penghargaan Anugerah BUMN yang digelar di The MAJ Senayan, Kamis malam (9/7/2020), memberikan apresiasi para pimpinan BUMN yang dinilai mampu menakhodai perusahaan dan membawa perubahan.

Adapun kategori pimpinan terbaik untuk BUMN perusahaan Tbk di penghargaan tersebut adalah; CEO Visioner Perusahaan, CEO Strategic Orientation Perusahaan, CEO Driving Execution Perusahaan, dan CEO Talent Development Perusahaan.

"Kategori CEO ini adalah kategori favorit saya, sebab perusahaan hanya akan sebaik CEO-nya," ujar Tanri Abeng dalam acara tersebut.

Salah satu pemenang kategori Best CEO dalam acara semalam adalah Direktur Utama PT Bukit Asam Tbk Arviyan Arifin, yang terpilih menjadi Best CEO Strategic Orientation Perusahaan.

Selain menjadi jawara kategori Best CEO, PT Bukit Asam Tbk (PTBA) juga menggondol dua penghargaan lainnya yakni Best BUMN Tata Kelola Perusahaan (GCG) dan Best BUMN Aliansi Strategis Nasional dan Global.

Anugerah BUMN 2020 merupakan ajang untuk mengapresiasi kontribusi BUMN yang telah menunjukkan kinerja unggul serta mampu bersaing di tingkat nasional dan global. Mengusung tema "BUMN sebagai Lokomotif Perekonomian Nasional dalam Persaingan Global", kriteria penilaian difokuskan pada kinerja korporasi BUMN dan Anak Perusahaan BUMN sepanjang tahun 2019.

Didukung oleh tim riset dari PPM Manajemen, proses penilaian Anugerah BUMN 2020 yang awalnya diikuti oleh 131 perusahaan mengerucut menjadi 107 perusahaan yang lolos tahap wawancara dan presentasi di hadapan dewan juri.

Tanri Abeng memaparkan, selama ini ia memiliki visi bahwa para pemimpin jebolan BUMN akan jadi rebutan bagi korporasi swasta dan multinasional. Tidak hanya itu, para CEO yang sudah teruji dan terbukti di BUMN malah acap kali jadi anggota kabinet di Indonesia.

"Di awal kabinet pemerintahan Pak Joko Widodo, ada 4 pemenang anugerah BUMN yang masuk di jajaran kabinet dan lulus penjurian anugerah BUMN. Anda yang lulus, siap-siap saja," ujar Tanri.

Ia mengatakan menjadi pimpinan BUMN adalah tugas berat, sebab mengelola perusahaan pelat merah dengan segala tantangannya memerlukan keahlian spesial. Jika sudah lulus menjadi pimpinan BUMN, kata dia, seharusnya sudah tidak ada lagi tantangan ke depannya.


(dob/dob)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article 2024, PTBA Targetkan Kapasitas Produksi Naik jadi 60 Juta Ton

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular