IHSG Menguji 5.050, Simak Deretan Saham Potensi Cuan Hari Ini

Syahrizal Sidik, CNBC Indonesia

30 June 2020 08:55

Foto: Ilustrasi Bursa Efek Indonesia, Kamis 26/3/2020 (CNBC Indonesia/Tri Susilo)

Jakarta, CNBC Indonesia - Laju bursa saham domestik kembali tertekan pada perdagangan di awal pekan ini, merespons sentimen negatif dari Dana Moneter Internasional (IMF) yang merevisi turun angka proyeksi pertumbuhan ekonomi global tahun ini menjadi tumbuh negatif 4,9%.

Tidak hanya itu, IMF juga mempublikasikan kajiannya yang mengatakan pasar saat ini sangatlah riskan terkoreksi mengingat fundamentalnya yaitu ekonomi yang masih sangat rapuh.

Alhasil, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) terkoreksi 0,04% ke posisi 4.901,81 dengan nilai transaksi harian Rp 5,31 triliun dengan volume 6,62 miliar unit saham. Adapun frekuensi perdagangan sebanyak 506,188 kali.

Sebelum memulai Selasa (30/6/2020) simak rekomendasi saham pilihan sejumlah perusahaan sekuritas yang dirangkum CNBC Indonesia:

Baca:

IHSG Loyo 6 Bulan, 5 Saham Ini Malah Meroket! Ada yang 167%

MNC Sekuritas - IHSG Menguji Level 5.040

Waspadai koreksi IHSG yang akan menuju ke area 4.400-4.500, terlebih apabila IHSG menembus support (batas bawah) penting di 4.712. Namun, apabila IHSG naik menembus resistance (batas atas) 5.020, maka IHSG akan menguji area 5.040 dan 5.140 untuk menguat membentuk wave [v] pada pola diagonal.

Saham pilihan:

PTBA

BBNI

MAPI

CPIN

Profindo Sekuritas - Sudah Jenuh Beli

Pergerakan IHSG pada perdagangan hari ini diperkirakan akan bergerak pada rentang 4.850 - 4.970. Berdasarkan indikator Stochastic menunjukkan jenuh beli (oversold). Sedangkan MACD menunjukkan histogram negatif dengan pola downtrend.

Saham pilihan:

ICBP

BRPT

KRAS

IMJS

Reliance Sekuritas - Pemulihan Cukup Lama

Pemerintah terus berjuang menekan penambahan lonjakan kasus baru Covid-19. Pasar memperkirakan, dampak pandemi akan menyebabkan dampak yang cukup dalam terhadap perekonomian, sehingga proses pemulihan akan cukup lama. Masih melonjaknya kasus infeksi Covid-19 juga dapat menyebabkan aktivitas bisnis ditunda kembali.

Saham pilihan:

BBCA

UNVR

ASII

KLBF

Panin Sekuritas - Meningkatnya Tensi AS-Iran

Kondisi IHSG secara teknikal belum mengalami perubahan namun meningkatnya tensi AS dan Iran menjadi sentimen baru bagi dunia. Panin menyebut, jika melihat sepinya transaksi dan investor asing terus melakukan jual bersih dapat dikatakan saat ini aset safe haven lebih disukai investor. IHSG diperkirakan bergerak melemah pada rentang 4.884 - 5.026.

Saham pilihan:

DIVA

IMAS

MAPI

TOWR