Rupiah Menguat Sih, Tapi Belum ke Bawah Rp 14.000/US$ Nih...

Hidayat Setiaji, CNBC Indonesia
05 June 2020 09:01
ilustrasi uang
Ilustrasi Money Changer (CNBC Indonesia/Andrean Kristianto)
Akan tetapi, bukan tidak mungkin rupiah bisa terpeleset lagi. Pasalnya, ada satu sentimen yang bisa membuat pasar agak grogi yaitu hubungan AS-China yang semakin retak.

Setelah Presiden AS Donald Trump mendesak China bertanggung jawab atas penyebaran virus corona, relasi Washington-Beijing menegang. Situasi kian keruh kala China berencana menerapkan UU keamanan baru di Hong Kong. AS kini mulai menyamakan Hong Kong dengan China Daratan, tidak ada lagi perlakuan khusus.


'Perang' ekonomi AS-China merambat ke pasar keuangan. Nasdaq sudah mulai memperketat perusahaan China yang akan melantai di bursa saham AS. Bahkan ada kemungkinan emiten China bakal 'didepak' dari bursa saham New York.

Mike Pompeo, Menteri Luar Negeri AS, memuji langkah Nasdaq. Menurutnya apa yang dilakukan Nasdaq bisa menjadi contoh bagaimana investor semestinya memandang perusahaan China yang menurutnya sering melakukan 'sulap' akuntansi.

"Kita harus mengambil langkah tegas untuk mengakhiri praktik penghindaran transparansi seperti yang dilakukan perusahaan China. Investor di AS jangan sampai menjadi korban dari risiko yang tidak terlihat dari perusahaan yang tidak mematuhi aturan.

"Apa yang dilakukan Nasdaq perlu menjadi contoh untuk indeks lain di AS dan seluruh dunia. Saya mengapresiasi Nasdaq yang mengaudit seluruh emiten agar mematuhi aturan standar kepatuhan pelaporan," tegas Pompeo, seperti diwartakan Reuters.


Pernyataan terbaru dari Pompeo bisa membuat hubungan AS-China semakin tegang. Kala dunia sedang disibukkan dengan 'perang' melawan virus corona, ketegangan AS-China tidak akan membantu sama sekali malah menambah beban.

Jika sentimen ini lebih dominan di pasar, maka bersiaplah melihat investor yang memilih bermain aman. Ketika ini terjadi, rupiah akan sulit kembali ke jalur hijau.

TIM RISET CNBC INDONESIA

(aji/aji)

Pages

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular