Duh! Laba 140 Emiten RI Ambles 33% pada Kuartal I-2020

Tito Bosnia, CNBC Indonesia
18 May 2020 13:01
Bursa Efek Indonesia
Foto: CNBC Indonesia/Muhammad Sabki
Jakarta, CNBC Indonesia - Asosiasi Emiten Indonesia (AEI), mencatat turunnya performa sebagian perusahaan yang tercatat di Bursa Efek Indonesia (BEI) semenjak pandemi Covid-19.

Direktur Eksekutif AEI, Samsul Hidayat mengatakan, untuk periode Januari hingga Maret, setidaknya terjadi penurunan sekitar 33% laba bersih sebagian emiten dibandingkan periode yang sama tahun lalu.

"Di Kuartal I 2020 dan baru 1 bulan pandemi saja sudah kelihatan terjadi penurunan. Dari sisi pendapatan juga turun 1,6%", jelasnya saat virtual video interview bersama CNBC Indonesia, Senin (18/05/20).


Dengan kondisi berat di periode tersebut, laporan keuangan tersebut juga berdasar pada 150 emiten yang merilis kinerjanya. Total jumlah emiten yang tercatat di BEI sebanyak 691 perusahaan.

Masih ada emiten yang belum menyamapaikan laporan keuangan emiten lainnya yang sedikit telat melaporkan kinerja di kuartal I akibat pandemi.

Ia memproyeksikan, kinerja keuangan emiten-emiten terutama yang terdampak Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) akan lebih dalam penurunannya dibandingkan di kuartal II-2020.

"Di kuartal 2 diperkirakan turun sedikit lagi sebesar 30% - 40%, jadi mudah-mudahan tidak besar menjadi 60%-70%. Ini melihat jika mudah-mudahan di bulan Juni ini kegiatan ekonomi bisa berjalan lagi", tambahnya.


(hps/hps) Next Article UU Ciptaker Berdampak Baik di Emiten Tambang Hingga Properti

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular