
Dipaksa Tutup, Pemilik IKEA Ngotot Tak Langgar PSBB
Syahrizal Sidik, CNBC Indonesia
12 May 2020 16:15

Jakarta, CNBC Indonesia - PT Hero Supermarket Tbk (HERO), pemilik gerai IKEA Indonesia, menyatakan tidak melakukan pelanggaran aturan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) yang sudah ditetapkan oleh Pemerintah Kota Tangerang, Banten. Gerai tersebut tetap melaksanakan standar operasional sesuai dengan aturan PSBB yang sudah ditetapkan.
Ririn Basuki, Public Relations IKEA Indonesia mengatakan, IKEA secara tegas menerapkan protokol jaga jarak selama PSBB, termasuk mengatur jarak satu meter pada pintu masuk dan kasir, dan melakukan pengecekan suhu tubuh terhadap setiap pengunjung dan co-worker.
Selain itu, pihaknya juga mengharuskan penggunaan masker pelindung dan hand sanitizer sebelum memasuki toko, pembatasan jumlah pengunjung di dalam toko, serta secara terus menerus mengingatkan pengunjung untuk mematuhi protokol PSBB.
Tak hanya itu, untuk menghindari pengunjung yang datang dalam jumlah besar pada saat bersamaan, IKEA menghimbau para pelanggannya untuk belanja secara online.
"Langkah ini diambil karena IKEA selalu memprioritaskan kesehatan dan keselamatan pelanggan dan co-worker kami," kata Ririn dalam siaran pers, Selasa (12/5/2020).
Namun Hero kemudian mematuhi langkah Pemkot Tangerang yang meminta untuk menutup gerai IKEA selama masa PSBB. Terhitung 11 Mei 2020 secara sukarela IKEA Alam Sutera menutup toko untuk sementara.
"Keputusan untuk menutup IKEA Alam Sutera untuk sementara dilakukan secara sukarela. Kami ingin menekankan bahwa tidak ada pelanggaran terhadap ketentuan PSBB yang dilakukan oleh IKEA, dan kami telah mengikuti seluruh kriteria protokol yang diatur dalam ketentuan PSBB, sebagaimana dikonfirmasi oleh Pemerintah Daerah Kota Tangerang melalui Kepala Satpol PP," tegas Ririn.
Penutupan ini merespons setelah ada laporan dari masyarakat kepada Pemkot Tangerang Selatan yang berujung inspeksi mendadak terkait penerapan PSBB.
Kepala Satpol PP Kota Tangerang, Agus Henra menjelaskan, penutupan ini lantaran sebelumnya beredar video yang viral mengenai ramainya pengunjung IKEA Alam Sutera di tengah pandemi Covid-19. "Kami mendapatkan laporan dari masyarakat kegiatan memang IKEA yang memang banyak dikunjungi masyarakat dalam waktu ini," ujarnya, Minggu (10/5/2020), seperti dikutip Detik.com.
(hps/hps) Next Article IKEA Dipaksa Tutup, Begini Pergerakan Saham HERO
Ririn Basuki, Public Relations IKEA Indonesia mengatakan, IKEA secara tegas menerapkan protokol jaga jarak selama PSBB, termasuk mengatur jarak satu meter pada pintu masuk dan kasir, dan melakukan pengecekan suhu tubuh terhadap setiap pengunjung dan co-worker.
Selain itu, pihaknya juga mengharuskan penggunaan masker pelindung dan hand sanitizer sebelum memasuki toko, pembatasan jumlah pengunjung di dalam toko, serta secara terus menerus mengingatkan pengunjung untuk mematuhi protokol PSBB.
"Langkah ini diambil karena IKEA selalu memprioritaskan kesehatan dan keselamatan pelanggan dan co-worker kami," kata Ririn dalam siaran pers, Selasa (12/5/2020).
Namun Hero kemudian mematuhi langkah Pemkot Tangerang yang meminta untuk menutup gerai IKEA selama masa PSBB. Terhitung 11 Mei 2020 secara sukarela IKEA Alam Sutera menutup toko untuk sementara.
"Keputusan untuk menutup IKEA Alam Sutera untuk sementara dilakukan secara sukarela. Kami ingin menekankan bahwa tidak ada pelanggaran terhadap ketentuan PSBB yang dilakukan oleh IKEA, dan kami telah mengikuti seluruh kriteria protokol yang diatur dalam ketentuan PSBB, sebagaimana dikonfirmasi oleh Pemerintah Daerah Kota Tangerang melalui Kepala Satpol PP," tegas Ririn.
Penutupan ini merespons setelah ada laporan dari masyarakat kepada Pemkot Tangerang Selatan yang berujung inspeksi mendadak terkait penerapan PSBB.
Kepala Satpol PP Kota Tangerang, Agus Henra menjelaskan, penutupan ini lantaran sebelumnya beredar video yang viral mengenai ramainya pengunjung IKEA Alam Sutera di tengah pandemi Covid-19. "Kami mendapatkan laporan dari masyarakat kegiatan memang IKEA yang memang banyak dikunjungi masyarakat dalam waktu ini," ujarnya, Minggu (10/5/2020), seperti dikutip Detik.com.
(hps/hps) Next Article IKEA Dipaksa Tutup, Begini Pergerakan Saham HERO
Most Popular