
Efek Covid-19
BUMN Transportasi Boncos: Garuda hingga KAI 'Terpapar' Corona
Muhammad Choirul Anwar, CNBC Indonesia
30 April 2020 09:46

Nasib serupa juga dialami PT Pelni (Persero). Direktur Utama Pelni, Insan Purwarisya L Tobing, menjelaskan bahwa dampak Covid-19 langsung terasa pada masa awal virus ini mewabah di Indonesia.
"Begitu pekan pertama, Pemda di Papua pada umumnya semua menutup pelabuhan untuk kapal penumpang Pelni. Dan kami tidak berlayar sampai Papua," ungkapnya di sela rapat virtual bersama Komisi VI DPR RI, Rabu (29/4/20).
Menurutnya, penutupan itu pada akhirnya berdampak pula pada lalu lintas logistik. Ia mendapat keluhan dari para pemilik barang yang kesulitan mendapatkan layanan pengiriman.
"Barang-barang yang ada di wilayah Papua menjadi mahal harganya terutama bahan pokok. Sehingga kami negosiasi dengan Pemda setempat dan disetujui untuk kapal-kapal Pelni bisa membawa kebutuhan bahan pokok tanpa penumpang," bebernya.
Di samping itu, dia menjelaskan bahwa sejauh ini, pada kuartal pertama secara umum produksi masih cukup bagus. Penurunan signifikan baru terjadi pada April 2020.
"Jumlah penumpang triwulan pertama cukup baik masih mendekati RKP 2020, tapi di April turun banyak sekali sehingga angkanya sekitar 15% dari target yang kita harapkan," tandasnya.
Ia memprediksi, sampai akhir 2020, jumlah penumpang Pelni hanya mampu mencapai 32% dari RKP 2020. Hal itu berdampak pada pencapaian pendapatan hanya 31% dari realisasi 2019.
"Dari 113 kapal yang kami miliki, 13 kapal barang. 96% jumlah kapal menangani penugasan dari pemerintah. Sehingga prediksi realisasi yang akan kami dapatkan jumlah penumpang hanya bisa 1,7 juta orang dari target 4,8 juta," urainya.
Di sisi lain, dari mayoritas kapal yang menangani penugasan pemerintah, PSO dan subsidi yang diterima Pelni hanya 50%. Dari perhitungan pendapatan dan biaya produksi, maka Pelni diprediksi banyak merugi pada saat tutup buku 2020.
"Di akhir 2020, Pelni akan mengalami kerugian Rp 862 miliar," keluhnya.
Pages
Tags
Related Articles
Recommendation

Most Popular