Dampak Covid-19 BSD Tutup 2 Hotel, Bakal Ada PHK?

Syahrizal Sidik, CNBC Indonesia
07 April 2020 12:29
Sektor pariwisata belakangan ini harus menghadapi tekanan berat lesunya okupansi karena dampak pandemi COVID-19.
Foto: Ist
Jakarta, CNBC Indonesia - Emiten pengembang properti, PT Bumi Serpong Damai Tbk (BSDE) melalui entitas anak, PT Duta Pertiwi Tbk (DUTI) memutuskan menutup dua hotel yang dikelola perseroan karena tingkat okupansi yang lesu dalam dua tahun terkahir.

Dalam pengumuman yang disampaikan Direktur BSDE, Hermawan Wijaya, ada dua hotel yang dihentikan operasionalnya yaitu Hotel Le Grandeur Mangga Dua dan Hotel Le Grandeur Balikpapan mulai 7 April 2020.

Penutupan kedua hotel ini juga untuk mengurangi defisit keuangan. Terlebih lagi, sektor pariwisata belakangan ini harus menghadapi tekanan berat lesunya okupansi karena dampak pandemi COVID-19.

"Perseroan melalui entitas anak PT Duta Pertiwi Tbk yaitu PT Sinarwisata Lestari (SWL) dan PT Sinarwisata Permai (SWP) resmi menghentikan kegiatan operasional hotel efektif per tanggal 7 April 2020," tulis Hermawan, di laman keterbukaan informasi, Selasa (7/4/2020).


Saat ini, BSDE tercatat menggenggam kepemilikan saham 88,56% atas saham DUTI. Dengan penutupan ini, secara otomatis akan mengurangi penerimaan dividen DUTI tapi tidak memiliki dampak material terhadap kegiatan operasional, hukum maupun kondisi keuangan perseroan.

Adapun langkah yang akan dilakukan selanjutnya oleh kedua hotel yang ditutup adalah mengkomunikasikan informasi ini kepada pemangku kepentingan, di antaranya Disnakertrans DKI Jakarta, Serikat Pekerja, karyawan, vendor serta pelanggan.

Berikutnya menyelesaikan kewajiban sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

Setelah menghentikan kegiatan operasional hotel, nantinya PT Sinarwisata Lestari (SWL) dan PT Sinarwisata Permai (SWP) akan mencari alternatif bisnis baru.

[Gambas:Video CNBC]




(hps/hps) Next Article 2 Emiten Properti Rilis Lapkeu 2019, Laba Masih Bisa Naik

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular