Internasional

Karyawan Masuk Saat Pandemi, Walmart Siapkan Bonus Rp 5,8 T

Linda Hasibuan, CNBC Indonesia
20 March 2020 10:27
Peritel AS Walmart juga akan menyiapkan dana jumbo bagi karyawan.
Foto: REUTERS/Eduardo Munoz

Jakarta, CNBC Indonesia - Setelah raksasa media sosial Facebook yang akan memberi insentif bagi karyawan saat wabah corona (COVID-19), peritel AS Walmart juga akan menyiapkan dana jumbo bagi karyawan. Walmart menyatakan perusahaan menyiapkan US$ 365 juta atau setara dengan Rp 5,84 triliun (asumsi kurs Rp 16.000/US$).

Total dana itu akan dibayarkan sebagai bonus uang tunai kepada karyawan yang bekerja per jam selama pandemi coronavirus ketika para pelanggan berduyun-duyun ke toko ritel tersebut untuk membeli barang-barang.

Seperti dikutip CNBC International, Jumat (20/3/2020), bonus tersebut secara rinci akan diberikan sebesar US$ 300 atau Rp 4,8 juta untuk pekerja penuh waktu dan US$ 150 atau Rp 2,4 juta bagi karyawan paruh waktu. Setiap karyawan asosiasi yang dipekerjakan oleh perusahaan terhitung 1 Maret akan memenuhi syarat ketentuan bonus tersebut yang akan dibayarkan pada 2 April mendatang.


Tak hanya bagi karyawan, perusahaan juga akan memberikan bonus kepada mitra toko, klub, dan rantai pasokan Walmart sebesar US$ 180 juta atau Rp 2,88 triliun yang akan dijadwalkan pada periode berikutnya.

Walmart adalah peritel bahan makanan terbesar di AS dan telah mengalami peningkatan penjualan karena masyarakat di Negeri Paman Sam membeli makanan, kertas toilet, pembersih tangan, dan barang-barang lainnya saat mereka bersiap untuk tinggal di rumah di tengah meningkatnya kasus virus corona.

Manajemen Walmart mengatakan mereka juga mempekerjakan 150.000 tenaga kerja baru hingga akhir Mei untuk bekerja di toko, klub, pusat distribusi perusahaan dalam menanggapi meningkatnya permintaan akibat epidemi corona tersebut.

Pekerjaan tersebut memang akan bersifat sementara, tetapi banyak yang akan menjadi pekerja permanen dari waktu ke waktu.

Selain Walmart, pada awal pekan ini, Amazon juga mengatakan akan mempekerjakan 100.000 karyawan tambahan di AS untuk memenuhi lonjakan permintaan dari belanja online di tengah wabah coronavirus.

Sebelum Walmart, Facebook lebih dahulu memberikan bonus kepada 45.000 karyawannya yakni masing-masing US$ 1.000 atau setara dengan Rp 16 juta bagi karyawan yang bekerja jarak jauh dan butuh biaya tambahan.

[Gambas:Video CNBC]




(tas/tas) Next Article Walmart Gabung Microsoft Beli TikTok

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular