Saham

Sederet Saham Kena Auto Reject Bawah, Bikin IHSG Disetop

Haryanto, CNBC Indonesia
13 March 2020 09:54
Perdagangan saham dihentikan pada pukul 09.15 WIB setelah IHSG terkoreksi 5,01% ke level 4.650,58 pada Jumat pagi (13/3/2020).
Foto: Ilustrasi Bursa Efek Indonesia, Jumat 28/2/2020 (CNBC Indonesia/Tri Susilo)

Jakarta, CNBC Indonesia - Perdagangan saham dihentikan pada pukul 09.15 WIB setelah Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) terkoreksi 5,01% ke level 4.650,58 pada Jumat pagi (13/3/2020). Ini membuat sistem JATS secara otomatis menghentikan perdagangan.

Pada hari terakhir perdagangan pekan ini, Jumat (13/3/2020) IHSG dibuka anjlok 1,56%. Namun lima menit berselang perdagangan IHSG nyaris kena trading halt. Pada 09.05 WIB IHSG sudah terkoreksi 4,75%. Jelang penutupan perdagangan sesi dua kemarin (12/3/2020) perdagangan di bursa saham tanah air terkena trading halt lantaran IHSG ambles 5,01% pada 15.33 WIB.

Saham-saham LQ45 yang bisa terkena auto reject 7% adalah PT Gudang Garam Tbk/ GGRM turun 6,99% menjadi 40.925, PT Vale Indonesia Tbk/INCO anjlok 6,99% ke 1.795, PT United Tractor Tbk/UNTR ambles 6,91% ke 14.150.

Sementara saham PT Indo Tambangraya Megah Tbk/ jeblok 6,93% berada di 7.725, sedangkan saham PT Bank Rakyat Indonesia Tbk/BBRI terperosok 6,93% menjadi 3.360.

Pasar saham domestik menerima sentimen negatif dari anjloknya indeks futures Wall Street yang hancur lebur pagi ini setelah pidato dari Donald Trump telah gagal meredam kekhawatiran tentang kemungkinan perlambatan ekonomi dari virus corona dan masuk ke zona resesi.

Pengumuman dari Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) yang menyatakan bahwa COVID-19 sebagai pandemi turut mendorong terpelesetnya IHSG.

 

TIM RISET CNBC INDONESIA


(har/har) Next Article Dibuka Menguat, Saham Blue Chip Bikin IHSG Ambles

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular