
Daftar Saham Blue Chip yang Punya Prospek Bagus & Harga Murah

Jakarta, CNBC Indonesia - Di tengah gejolak yang terjadi di pasar saham global, peluang investasi di pasar saham domestik masih terbuka mengingat ada beberapa saham blue chip terutama sektor finansial sebagai tulang punggung Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) yang masih terdiskon.
Di sepanjang tahun ini, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mencatatkan apresiasi sebesar 2,28% dan menjadi salah satu indeks saham acuan yang memberikan kinerja positif.
Atas kinerja IHSG yang positif, indeks saham acuan bursa nasional tersebut menduduki peringkat 5 terbaik dari sisi return.
Berikut adalah beberapa saham blue chip perbankan beserta valuasinya jika mengacu pada perbandingan PBV dengan PBV Sektoral serta perbandingan PER dengan PER sektoral.
Emiten | PER | PBV | PER Sektoral | PBV Sektoral |
BBCA | 27,52 | 4,56 | 10,9 | 1,5 |
BBNI | 8,74 | 1,10 | 10,9 | 1,5 |
BBRI | 12,83 | 2,29 | 10,9 | 1,5 |
BMRI | 8,64 | 1,78 | 10,9 | 1,5 |
Apabila mengacu pada tabel di atas, dua saham bank kakap masih terdiskon secara relatif dibandingkan dengan industrinya.
Kedua bank tersebut adalah PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BBNI) dan PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI) dengan PER masing-masing 8,74 kali dan 8,64 kali serta PBV masing-masing 1,1 kali dan 1,78 kali.
PER BBNI dan BMRI berada di bawah rata-rata industri perbankan yang memiliki PER 10,9 kali dan PBV BBNI berada di bawah PBV rata-rata sektor perbankan di angka 1,5 kali.
Empat saham bank blue chip yang memiliki nilai kapitalisasi pasar besar memang rawan mengalami outflow saat sentimen global sedang tidak mendukung dan membuat harganya turun.
Namun penurunan harga saham bank-bank kakap dinilai bukan karena prospek bisnis yang memburuk.
Memang kenaikan Giro Wajib Minimum (GWM) dan potensi kenaikan suku bunga acuan dinilai membebani emiten perbankan. Namun prospeknya dinilai masih cerah.
Penyaluran kredit yang tumbuh positif, berlanjutnya tren penurunan rasio kredit macet, struktur pendanaan yang lebih efisien hingga modal yang kuat membuat saham bank seharusnya lebih tahan banting terutama saham big 4 banks (BBCA, BBRI, BMRI, dan BBNI).
TIM RISET CNBC INDONESIA
(trp/trp)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Pasca libur Lebaran, IHSG Rontok 4,42% ke Bawah 7.000