Kantongi Rp 255 M, Grup Salim Jual 91 Juta Saham Indoritel

tahir saleh, CNBC Indonesia
12 March 2020 14:45
PT Megah Eraraharja menjual 90.985.900 saham perusahaan induk pengelola minimarket.
Foto: Indomaret (detikcom/Dikhy Sasra)

Jakarta, CNBC Indonesia - Grup Salim melalui PT Megah Eraraharja menjual 90.985.900 kepemilikan saham perusahaan induk pengelola Indomaret, yakni PT Indoritel Makmur Internasional Tbk (DNET), yang dilakukan pada 9 Maret lalu dan berhasil mengantongi dana hingga Rp 254,76 miliar.

Direktur Utama Megah Eraraharja Adhi Indrawan mengatakan penjualan itu dilakukan sebanyak 90.985.900 saham dengan harga penjualan per saham yakni Rp 2.800 dengan tujuan penjualan saham.

"Status kepemilikan saham langsung, tanggal transaksi 9 Maret 2020," katanya, dalam keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia (BEI), Kamis (11/3/2020).


Sebelum transaksi, porsi saham Megah di DNET sebanyak 27,82% atau sebanyak 3.946.429.769 dan setelah transaksi berkurang menjadi 27,18% atau 3.855.443.869 saham.

Berdasarkan data pemegang saham per September 2019, saham Megah Eraraharja di DNET saat itu masih sebesar 27,82%, sementara sisanya dipegang Hannawell Group Lmited 39,35%, investor publik 7,53% dan Anthoni Salim 25,30%.

Mengacu data BEI, Kamis sesi II, pukul 14.22 WIB, saham DNET melorot 1,88% di level Rp 3.140/saham. Harga penjualan saham DNET diskon cukup besar dari harga rata-rata saat ini Rp 3.072/saham.


DNET adalah induk dari beberapa perusahaan ritel Grup Salim yakni Indomaret (PT Indomarco Prismatama) sebesar 40% dan emiten produsen roti merek Sari Roti yakni PT Nippon Indosari Corpindo Tbk (ROTI) dengan porsi 25,55%. Selain itu, DNET juga menggenggam saham PT Fast Food Indonesia Tbk (FAST), pengelola restoran KFC, sebesar 35,84%.


[Gambas:Video CNBC]




(tas/hps) Next Article Produk Diboikot Buruh Pekan Depan, Siapa Pemilik Indomaret?

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular