Analisis

Sudah Melesat 2% Lebih, Sekuat Apa Kenaikan Harga Emas?

Putu Agus Pransuamitra, CNBC Indonesia
20 February 2020 15:43
Analisis Teknikal
Foto: Emas Batangan dan Koin dalam brankas Pro Aurum di Munich, Jerman pada 14 Agustus 2019. (REUTERS/Michael Dalder)
Target kenaikan emas ke US$ 1.611/troy ons Rabu kemarin sudah berhasil dicapai, melihat grafik harian, emas yang disimbolkan XAU/USD bergerak di atas rerata pergerakan (Moving Average/MA) MA 8 hari (garis biru), MA 21 hari (garis merah) dan MA 125 hari (garis hijau).

Grafik: Emas (XAU/USD) Harian
Sumber: investing.com


Indikator rerata pergerakan konvergen dan divergen (MACD) mulai bergerak naik di wilayah positif. Sementara histogramnya kembali ke wilayah positif. Indikator ini menunjukkan emas mulai mengumpulkan momentum penguatan. 

Pada time frame 1 jam, emas bergerak di kisaran MA 8 dan MA 21, tetapi masih di atas MA 125. Indikator Stochastic bergerak naik dari wilayah jenuh jual (oversold).

Grafik: Emas (XAU/USD) 1 Jam
Sumber: investing.com


Emas bergerak di dekat level US$ 1.604/troy ons yang kini menjadi support (tahanan atas) terdekat. Melihat indikator stochastic yang overbought, emas berpeluang menguji kembali area US$ 1.611/troy ons selama bertahan di atas support tersebut. 

Jika mampu menembus US$ 1.611/troy ons dengan menyakinkan, emas berpotensi menguat ke US$ 1.616/troy ons. Resisten (tahanan atas) selanjutnya berada di level US$ 1.620/troy ons. 

Sementara jika support ditembus, emas berisiko melemah ke US$ 1.600 sampai US$ 1.595/troy ons. 

TIM RISET CNBC INDONESIA
(pap/pap)

Pages

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular