
Analisis
Korban Tewas Corona 1.300 Lebih, Harga Emas Terus Melesat
Putu Agus Pransuamitra, CNBC Indonesia
13 February 2020 15:52

Melihat grafik harian, emas yang disimbolkan XAU/USD bergerak di atas rerata pergerakan (Moving Average/MA) MA 8 hari (garis biru), MA 21 hari (garis merah) dan MA 125 hari (garis hijau).
Indikator rerata pergerakan konvergen dan divergen (MACD) bergerak turun di wilayah positif. Sementara histogramnya kembali mengecil mendekati level 0. Indikator ini menunjukkan emas kembali ke fase konsolidasi.
Pada time frame 1 jam, emas bergerak di kisaran MA 8, tetapi di atas MA 21, tetapi di atas MA 125. Indikator Stochastic bergerak turun dan masih berada di wilayah jenuh beli (overbought).
Penguatan emas pada hari ini tertahan di resisten US$ 1.574/troy ons. Melihat indikator Stochastic yang overbought, emas berisiko memangkas penguatan ke US$ 1.569/troy ons. Jika level tersebut juga ditembus, emas berisiko turun lebih dalam ke US$ 1.563 sampai US$ 1.558/troy ons.
Sementara jika mampu menembus konsisten di atas US$ 1.574/troy ons, emas berpeluang naik ke US$ 1.580/troy ons.
TIM RISET CNBC INDONESIA
(pap/pap)
![]() Sumber: Refinitiv |
Indikator rerata pergerakan konvergen dan divergen (MACD) bergerak turun di wilayah positif. Sementara histogramnya kembali mengecil mendekati level 0. Indikator ini menunjukkan emas kembali ke fase konsolidasi.
![]() Sumber: investing.com |
Pada time frame 1 jam, emas bergerak di kisaran MA 8, tetapi di atas MA 21, tetapi di atas MA 125. Indikator Stochastic bergerak turun dan masih berada di wilayah jenuh beli (overbought).
Penguatan emas pada hari ini tertahan di resisten US$ 1.574/troy ons. Melihat indikator Stochastic yang overbought, emas berisiko memangkas penguatan ke US$ 1.569/troy ons. Jika level tersebut juga ditembus, emas berisiko turun lebih dalam ke US$ 1.563 sampai US$ 1.558/troy ons.
Sementara jika mampu menembus konsisten di atas US$ 1.574/troy ons, emas berpeluang naik ke US$ 1.580/troy ons.
TIM RISET CNBC INDONESIA
(pap/pap)
Pages
Tags
Related Articles
Recommendation

Most Popular