Disentil Erick Thohir, Apa Benar Telkom Mau Dihilangkan?

Monica Wareza, CNBC Indonesia
13 February 2020 08:21
Konsolidasi BUMN
Foto: REUTERS/Beawiharta
Pada kesempatan yang sama, Erick kembali menegaskan soal pentingnya konsolidasi perusahaan milik negara. Dia menyatakan tengah melakukan pemetaan mana BUMN yang masuk klaster bisnis dan klaster BUMN yang mendapatkan subsidi dari pemerintah.

Hal itu diungkapkan Erick saat membuka acara Program Magang Mahasiswa Bersertifikat BUMN, bersama Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nadiem Makariem, di Assembly Hall, Menara Mandiri, Rabu siang ini (12/2/2020).

"Di Indonesia, public servis itu penting makanya kita mapping mana BUMN yang masuk dalam klaster bisnis banget, misal Telkomsel [anak usaha PT Telekomunikasi Indonesia Tbk]. Ada juga klaster yang harus berbisnis tapi juga ada subsidi kayak PLN, Pertamina, dan Bank BRI yang ditugaskan KUR [kredit usaha rakyat],' kata Erick.


Dia mengatakan dengan banyaknya jumlan BUMN, konsolidasi menjadi penting karena ada juga BUMN yang bisnisnya tidak jelas sehingga perlu dilakukan opsi likuidasi.

"Atau yang BUMN memang public service besar sekali, seperti Bulog, PT Pupuk, dan lainnya. Ada juga BUMN yang gak jelas-jelas banget. Ini yang kita mau masukkan ke kategori, either konsolidasi atau kita tutup. Karena gak mungkin siapa pun menterinya bisa manage 900 perusahaan," tegasnya. 

"Saya juga ga yakin dirut Pertamina dan Krakatau Steel manage ratusan perusahaan," katanya. (hps/hps)

Pages

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular