
Gegara Utang, Cadangan Devisa Nyaris Tertinggi Dalam Sejarah
Redaksi, CNBC Indonesia
08 February 2020 06:48

Jakarta, CNBC Indonesia - Ini Kabar menggembirakan. Cadangan devisa Indonesia periode Januari 2020 mencapai US$131,7 miliar, hampir menyamai rekor tertinggi sepanjang sejarah sebelumnya.
"Posisi cadangan devisa Indonesia pada akhir Januari 2020 tercatat sebesar US$ 131,7 miliar, meningkat dibandingkan dengan posisi pada akhir Desember 2019 sebesar US$ 129,2 miliar," jelas BI dalam keterangannya, Sabtu (7/2/2020).
Posisi cadangan devisa tersebut setara dengan pembiayaan 7,8 bulan impor atau 7,5 bulan impor dan pembayaran utang luar negeri pemerintah, serta berada di atas standar kecukupan internasional sekitar 3 bulan impor.
"Bank Indonesia menilai cadangan devisa tersebut mampu mendukung ketahanan sektor eksternal serta menjaga stabilitas makroekonomi dan sistem keuangan," terang BI.
Adapun peningkatan cadangan devisa pada Januari 2020 terutama didorong oleh utang melalui penerbitan global bond pemerintah, penerimaan devisa migas, dan penerimaan valas lainnya.
Awal tahun 2020 ini, pemerintah menggalang dana US$2 miliar dan 1 miliar euro dari penerbitan perdana surat utang negara (SUN) di pasar global.
"Ke depan, Bank Indonesia memandang cadangan devisa tetap memadai didukung oleh stabilitas dan prospek ekonomi yang tetap baik," tutur BI.
Cadangan devisa ini hampir menyamai rekor tertinggi sebelumnya sepanjang sejarah. Pada Januari 2018, cadangan devisa mencapai level tertingginya di US$ 131,98 miliar.
Berikut Data Cadangan Devisa di 2019 :
(roy/roy) Next Article Gegara Bayar Utang, Tren Rekor Cadangan Devisa RI Terhenti
"Posisi cadangan devisa Indonesia pada akhir Januari 2020 tercatat sebesar US$ 131,7 miliar, meningkat dibandingkan dengan posisi pada akhir Desember 2019 sebesar US$ 129,2 miliar," jelas BI dalam keterangannya, Sabtu (7/2/2020).
Posisi cadangan devisa tersebut setara dengan pembiayaan 7,8 bulan impor atau 7,5 bulan impor dan pembayaran utang luar negeri pemerintah, serta berada di atas standar kecukupan internasional sekitar 3 bulan impor.
Adapun peningkatan cadangan devisa pada Januari 2020 terutama didorong oleh utang melalui penerbitan global bond pemerintah, penerimaan devisa migas, dan penerimaan valas lainnya.
Awal tahun 2020 ini, pemerintah menggalang dana US$2 miliar dan 1 miliar euro dari penerbitan perdana surat utang negara (SUN) di pasar global.
"Ke depan, Bank Indonesia memandang cadangan devisa tetap memadai didukung oleh stabilitas dan prospek ekonomi yang tetap baik," tutur BI.
Cadangan devisa ini hampir menyamai rekor tertinggi sebelumnya sepanjang sejarah. Pada Januari 2018, cadangan devisa mencapai level tertingginya di US$ 131,98 miliar.
Berikut Data Cadangan Devisa di 2019 :
- Januari : US$ 120,1 miliar
- Februari : US$ 123,3 miliar
- Maret : US$ 124,5 miliar
- April : US$ 124,3 miliar
- Mei : US$ 120,3 miliar
- Juni : US$ 123,8 miliar
- Juli : US$ 125,9 miliar
- Agustus : US$ 126,4 miliar
- September : US$ 124,3 miliar
- Oktober : US$ 126,7 miliar
- November : US$ 126,6 miliar
- Desember : US$ 129,18 miliar
- Januari : US$ 131,7 miliar
(roy/roy) Next Article Gegara Bayar Utang, Tren Rekor Cadangan Devisa RI Terhenti
Most Popular