Pemerintah Jual Lagi Surat Utang Ketengan, 'Bunga' 6,3%

Lidya Julita S, CNBC Indonesia
27 January 2020 10:22
Kementerian Keuangan hari ini (27/1/2020) mulai menjual Surat Utang Negara dengan seri SBR009.
Foto: SBR009
Jakarta, CNBC Indonesia - Kementerian Keuangan hari ini (27/1/2020) mulai menjual Surat Utang Negara dengan seri SBR009. Jadi bagi masyarakat yang berminat untuk berinvestasi sudah dapat melakukan pemesanan melalui sistem aplikasi Mitra Distribusi.

Melalui keterangan resminya, DJPPR menjelaskan masa penawaran SBR009 akan berakhir pada tanggal 13 Februari 2020 pukul 10.00 WIB. Kemudian, penetapan Hasil Penjualan akan diumumkan pada tanggal 17 Februari 2020.

"Tanggal settlement pemesanan pada 19 Februari 2020, dan jatuh tempo pada 10 Februari 2022 (tenor 2 tahun). Investor dapat memesan produk SBR009 dengan minimum pemesanan sebanyak Rp 1 juta dan maksimum pemesanan Rp 3 miliar," tulis keterangan tersebut, Senin (27/1/2020).



Penawaran SBR009 yang dilakukan di awal tahun 2020 ini diharapkan menjadi momentum masyarakat untuk merealisasikan resolusi tahun ini untuk memperbaiki pengelolaan keuangan personal. Membangun kebiasaan untuk mengalokasikan sebagian penghasilan untuk berinvestasi dapat dimulai dengan memilih instrumen investasi yang paling aman.

SBR009 merupakan instrumen investasi yang diterbitkan oleh Pemerintah, sehingga pembayaran kupon dan pokok SBR009 kepada investor dijamin oleh negara.

Selain aman, SBR009 sangat terjangkau karena masyarakat dapat berinvestasi mulai dari Rp 1juta. Pemerintah pun memberikan tingkat kupon yang sama bagi investor yang membeli di Rp 1 juta maupun di jumlah maksimal Rp 3 miliar, yaitu 6,30% per tahun.

Besaran kupon ini berlaku sebagai kupon minimal (floor rate). Artinya, walaupun tingkat kuponnya dapat berubah-ubah setiap 3 bulan sesuai dengan perubahan BI 7 Days Reverse Repo Rate, namun tingkat kupon SBR009 tidak akan lebih rendah dari 6,30% per tahun.

Masyarakat dapat melakukan proses pembelian SBR009 ini secara online dalam 4 tahap, registrasi, pemesanan, pembayaran, dan konfirmasi/settlement. Pemesanan pembelian dapat dilakukan melalui sistem elektronik yang disediakan oleh Mitra Distribusi (Midis).

Untuk saat ini total jumlah Midis yang melayani pembelian SBR009 adalah 24 Midis, yang terdiri dari Bank Umum, Perusahaan Efek, dan Perusahaan Efek Khusus (APERD Financial Technology).

Peluncuran produk seri SBR009 ini diharapkan akan menjadi wujud peran aktif investor dalam membangun negeri karena dana investasi dari masyarakat akan dipakai untuk mendukung pembiayaan APBN. Selain itu, SBR009 merupakan opsi masyarakat Indonesia untuk menjadi sarana membentuk dan memperkuat kebiasaan berinvestasi sejak dini.


[Gambas:Video CNBC]




(dru) Next Article Pasar Obligasi Positif Terbantu Asing, Penerbitan SBR Lancar

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular