
Analisis
Dekat Level Tertinggi 7 Tahun, Emas Rentan Koreksi
Putu Agus Pransuamitra, CNBC Indonesia
07 January 2020 13:26

Sesuai dengan analisis teknikal Senin kemarin, momentum penguatan emas akan lebih besar jika mampu mengakhiri perdagangan di atas level US$ 1.569/troy ons. Sayangnya emas justru berakhir di bawah level tersebut dan koreksi pun terjadi. Target koreksi ke US$ 1.558/troy ons juga sudah tercapai pada hari ini.
Melihat grafik harian, emas yang disimbolkan XAU/USD masih bergerak di atas rerata pergerakan (Moving Average/MA) MA 8 hari (garis biru), MA 21 hari (garis merah), dan MA 125 hari (garis hijau).
Indikator rerata pergerakan konvergen dan divergen (MACD) bergerak naik di wilayah positif, begitu juga histogramnya. Indikator ini menunjukkan emas mendapatkan momentum penguatan.
Pada time frame 1 jam, emas bergerak di bawah MA 8, di kisaran MA 21, dan di atas MA 125. Indikator Stochastic bergerak naik dari wilayah jenuh jual (oversold).
Area US$ 1.569/troy ons, kini menjadi resisten (tahanan atas) terdekat, selama tertahan di bawah area tersebut, logam mulia berisiko terus menurun.
Di sisi bawah, US$ 1.558/troy ons menjadi support (tahanan bawah) terdekat, jika kembali ditembus, emas berisiko merosot ke US$ 1.551/troy ons.
Peluang emas kembali melesat naik baru akan terbuka jika mampu melewati US$ 1.569/troy ons, dengan target ke US$ 1.580/troy ons.
TIM RISET CNBC INDONESIA (pap/hps)
![]() Sumber: investing.com |
Melihat grafik harian, emas yang disimbolkan XAU/USD masih bergerak di atas rerata pergerakan (Moving Average/MA) MA 8 hari (garis biru), MA 21 hari (garis merah), dan MA 125 hari (garis hijau).
![]() Sumber: investing.com |
Pada time frame 1 jam, emas bergerak di bawah MA 8, di kisaran MA 21, dan di atas MA 125. Indikator Stochastic bergerak naik dari wilayah jenuh jual (oversold).
Area US$ 1.569/troy ons, kini menjadi resisten (tahanan atas) terdekat, selama tertahan di bawah area tersebut, logam mulia berisiko terus menurun.
Di sisi bawah, US$ 1.558/troy ons menjadi support (tahanan bawah) terdekat, jika kembali ditembus, emas berisiko merosot ke US$ 1.551/troy ons.
Peluang emas kembali melesat naik baru akan terbuka jika mampu melewati US$ 1.569/troy ons, dengan target ke US$ 1.580/troy ons.
TIM RISET CNBC INDONESIA (pap/hps)
Pages
Tags
Related Articles
Recommendation

Most Popular