Waskita Jamin Tol Japek Aman, Berapa Kecepatan Maksimal?

CNBC Indonesia, CNBC Indonesia
20 December 2019 11:17
Contohnya saja jalan dengan standar tinggi dalam melayani lalu lintas yang cepat.
Foto: Melihat Jalan Tol Japek yang Bergelombang. (CNBC Indonesia/ Andrean Kristianto)
Jakarta, CNBC Indonesia - PT Waskita Karya Tbk (WSKT) resmiĀ  menyelesaikan pembangunan proyek Jalan Tol Jakarta-Cikampek II (Elevated) di KM 9 plus 550 sampai KM 28 plus 450.

Pembangunan yang memakan waktu 30 bulan dengan total nilai kontrak porsi Waskita adalah sebesar Rp 6,27 triliun ini sudah memenuhi standar keselamatan dan keamanan bagi para penggunanya.

Director of Operation II PT Waskita Karya (Persero) Tbk Bambang Rianto mengatakan tol Japek II Elevated sudah sesuai dengan dasar klasifikasi perencanaan. Contohnya saja jalan dengan standar tinggi dalam melayani lalu lintas yang cepat.

"Di dalam melayani lalu lintas cepat antar regional atau di dalam kota-kota metropolitan dengan sebagian atau tanpa pengaturan jalan masuk. Untuk tipe kelas masuk di klasifikasi kelas II dengan tipe I," kata Bambang Rianto.

"Standar tertinggi bagi jalan-jalan dengan 4 lane atau lebih, memberikan pelayanan angkutan cepat bagi angkutan antar kota atau dalam kota dengan kontrol yang masuk kelas I dengan tipe II," lanjut dia.

Untuk kecepatan maksimal di Tol Japek II Elevated, Bambang Rianto menuturkan 80 km/jam. Sementara untuk desain struktur jalan tol elevated sudah menggunakan Standar Nasional Indonesia (SNI) dan American Association of State Highway and Transportation Officials (AASHTO).

Bambang menerangkan untuk ketahanan konstruksi Japek II Elevated itu didesain meredam dan mengakomodir gempa.

"Seismic bearing dan seismic joint digunakan untuk meredam gempa dan mengakomodir pergerakan struktur kurang lebih 20 cm akibat gaya gempa," ucap Bambang Rianto.

Semua proses perencanaan, pelaksanaan hingga evaluasi akhir pada Proyek Jalan Tol Jakarta - Cikampek II Elevated selalu diawasi dan dimonitor oleh tim Komisi Keselamatan Keamanan Jembatan, Terowongan dan Jalan (KKJTJ).

"Hal ini bertujuan untuk memastikan keamanan, keselamatan, kenyamanan dan kelayakan fungsi Japek II Elevated" tuturnya.

[Gambas:Video CNBC]


Menjawab soal ruas tol yang bergelombang di beberapa titik, Bambang Rianto menegaskan Tol Japek II Elevated tetap aman dilalui. Karena Tol Japek II Elevated punya parameter 'alignment vertikal dan horizontal' yang mengadopsi standar ukuran jari-jari tikungan, panjang lengkung, kelandaian maksimum, untuk aspek keselamatan berkendara.
(hps/hps) Next Article Bos Waskita: SWF Darah Baru untuk Bisnis Infrastruktur RI

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular