
Rupiah Hijau Saat Para Tetangganya Merah, 'Dijagain' BI Nih?
Hidayat Setiaji, CNBC Indonesia
10 December 2019 08:13

Sementara dari dalam negeri, ada pula sentimen yang bisa membuat pelaku pasar menahan diri. Hari ini, BI akan merilis data penjualan ritel periode Oktober 2019.
Pada bulan sebelumnya, BI mencatat penjualan ritel tumbuh alakadarnya di 0,7% year-on-year (YoY). Ini adalah laju terlemah sejak Juni.
Penjualan ritel memang dalam tren melambat sejak awal tahun. Hal ini terjadi seiring perlambatan pertumbuhan ekonomi dan ketidakpastian soal pendapatan konsumen.
Dody Budi Waluyo, Deputi Gubernur BI, menyatakan bahwa konsumsi rumah tangga didominasi oleh kelas menengah yang mencapai 60% dari populasi. Selain gaji tetap, kelas menengah biasanya mendapat pemasukan dari surat-surat berharga di pasar keuangan seperti deposito, reksa dana, saham, atau obligasi.
Nah, pasalnya saat ini ketidakpastian di pasar keuangan sedang tinggi. Ini sedikit banyak akan mempengaruhi pendapatan kelas menengah.
"Begitu ketidakpastian muncul, mereka akan menahan konsumsi. Kalau future income tidak jelas, mereka pasti menahan," tutur Dody.
Apabila rilis data penjualan ritel memberi konfirmasi mengenai hal ini, maka perlambatan ekonomi domestik akan semakin terpampang nyata. Tentu sesuatu yang membuat investor merasa kurang nyaman sehingga pasar keuangan Indonesia akan dihindari untuk sementara waktu.
TIM RISET CNBC INDONESIA
(aji/aji)
Pada bulan sebelumnya, BI mencatat penjualan ritel tumbuh alakadarnya di 0,7% year-on-year (YoY). Ini adalah laju terlemah sejak Juni.
Penjualan ritel memang dalam tren melambat sejak awal tahun. Hal ini terjadi seiring perlambatan pertumbuhan ekonomi dan ketidakpastian soal pendapatan konsumen.
Dody Budi Waluyo, Deputi Gubernur BI, menyatakan bahwa konsumsi rumah tangga didominasi oleh kelas menengah yang mencapai 60% dari populasi. Selain gaji tetap, kelas menengah biasanya mendapat pemasukan dari surat-surat berharga di pasar keuangan seperti deposito, reksa dana, saham, atau obligasi.
Nah, pasalnya saat ini ketidakpastian di pasar keuangan sedang tinggi. Ini sedikit banyak akan mempengaruhi pendapatan kelas menengah.
"Begitu ketidakpastian muncul, mereka akan menahan konsumsi. Kalau future income tidak jelas, mereka pasti menahan," tutur Dody.
Apabila rilis data penjualan ritel memberi konfirmasi mengenai hal ini, maka perlambatan ekonomi domestik akan semakin terpampang nyata. Tentu sesuatu yang membuat investor merasa kurang nyaman sehingga pasar keuangan Indonesia akan dihindari untuk sementara waktu.
TIM RISET CNBC INDONESIA
(aji/aji)
Pages
Tags
Related Articles
Recommendation

Most Popular