Besok Trading, Simak 5 Saham Paling Cuan Sepekan Ini

Jakarta, CNBC Indonesia - Menutup perdagangan akhir pekan ini, Jumat (29/11/2019) Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berhasil ditutup di teritori positif dengan penguatan 0,98% ke level 6.011,83.

Namun, bila dilihat dalam sepekan terakhir, pergerakan IHSG terkoreksi 1,45% dari posisi pekan sebelumnya 6.100,24.

Mengikuti IHSG, nilai kapitalisasi pasar juga terkoreksi 1,40% menjadi sebesar Rp 6.919,502 triliun dari Rp 7.017,816 triliun pada penutupan pekan sebelumnya.

Sepanjang tahun 2019, investor asing masih mencatatkan beli bersih (net buy) sebesar Rp 36,65 triliun di semua pasar dan investor asing pada Jumat kemarin mencatatkan jual bersih sebesar Rp219,82 miliar di semua pasar.

Mengacu data BEI, dalam sepekan terakhir ini setidaknya ada lima saham yang mencatatkan cuan paling tinggi sepekan (top gainers).

Baca: Investasi Emas Cuan 13%, Tapi Ada yang Lebih Tinggi Lho!

PT Palma Serasih Tbk (PSGO)
Saham Palma Serasih yang belum lama masuk bursa (IPO) ini menguat 81,90% ke level Rp 191/saham. Sepekan terakhir, saham PSGO ditransaksikan sebanyak 20.301 kali yang menghasilkan transaksi Rp 104,14 miliar.

PT Sky Energy Indonesia Tbk (JSKY)
Sky Energy Indonesia berada di urutan kedua dengan penguatan harga 41,36% ke level Rp 270/saham. Sepekan terakhir, JSKY ditransaksikan sebanyak 38.685 kali dengan nilai transaksi Rp 143,2 miliar.


PT Terregra Asia Energy Tbk (TGRA)
Saham emiten yang bergerak di bisnis energi baru terbarukan, Terregra, terpantau menguat 23,42% ke level Rp 195/saham. Dalam kurun waktu seminggu terakhir, saham TGRA ditransaksikan sebanyak 14.545 kali senilai Rp 14,7 miliar.

PT Mas Murni Indonesia Tbk (MAMI)
Berikutnya, di posisi keempat ada saham Mas Murni Indonesia. Saham MAMI menguat 21,85% ke level Rp 368 per saham. Sepekan ini, saham MAMI sudah ditransaksikan sebanyak 183.947 kali dengan nilai transaksi Rp 679,27 miliar.

Baca: Transaksi Saham November Resmi Anjlok 21%, Cuma Rp 7,4 T/Hari

PT Indonesian Tobacco Tbk (ITIC)
Terakhir, saham emiten rokok, Indonesian Tobacco juga menjadi top gainers terbesar kelima dengan penguatan 18,48% ke level Rp 1.955 per saham. Sepekan belakangan, saham ITIC ditransaksikan sebanyak 18.047 kali dengan nilai transaksi Rp 219,95 miliar.

Tren IHSG loyo di Desember?

[Gambas:Video CNBC]

 

(tas/tas) Next Article Corona Bikin IHSG Ambles, Ini Saham-saham yang Rontok & Kebal