Genjot Bisnis, Mandala Rilis Obligasi Rp 135 M, Kupon 9,75%

tahir saleh, CNBC Indonesia
29 November 2019 15:26
PT Mandala Multifnance Tbk (MFIN) menerbitkan Obligasi Berkelanjutan.
Foto: CNBC Indonesia/Muhammad Sabki

Jakarta, CNBC Indonesia - Emiten pembiayaan kendaraan bermotor, PT Mandala Multifnance Tbk (MFIN) menerbitkan Obligasi Berkelanjutan III Mandala Multifinance Tahap IV tahun 2019 dengan nilai Rp 135 triliun.

Berdasarkan prospektus yang dipublikasikan di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Jumat ini (29/11/2019), obligasi ini diterbitkan dengan dua sesi yakni Seri A sebesar Rp 110 miliar tenor 370 hari (1 tahun) dengan kupon yang ditawarkan kepada investor yakni 8,50% per tahun.

Sementara Seri B dengan jangka waktu 3 tahun senilai Rp 25 miliar dengan kupon yang ditawarkan yakni 9,75%.

Obligasi ini ditawarkan dengan nilai 100% dari jumlah Pokok Obligasi pada tanggal emisi. Bunga obligasi dibayarkan setiap 3 bulan.


"Pembayaran bunga obligasi ke-1 akan dilakukan pada tanggal 20 Maret 2020, sedangkan pembayaran bunga obligasi terakhir akan dilakukan pada tanggal jatuh tempo masing-masing seri obligasi yaitu tanggal 30 Desember 2020 untuk obligasi Seri A dan tanggal 20 Desember 2022 untuk obligasi Seri B. Pembayaran Obligasi dilakukan secara penuh (bullet payment) pada saat jatuh tempo," tulis manajemen MFIN.

Obligasi ini adalah bagian dari penerbitan Obligasi Berkelanjutan Mandala Multifinance dengan total nilai Rp 1,2 triliun. Dengan skema Obligasi Berkelanjutan, perseroan sudah mendapatkan pernyataan efektif dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) untuk beberapa tahapan penerbitan.

Multifinance pembiayaan motor ini sudah merilis Obligasi Berkelanjutan Tahap I Tahun 2018 senilai Rp 450 miliar, Tahap II Tahun 2019 Rp 321 miliar, dan Tahap III Tahun 2019 senilai Rp 171 miliar sehingga total yang sudah diterbitkan yakni Rp 942 miliar.

Dengan penerbitan Tahap IV Tahun 2019 ini sebesar Rp 135 miliar, maka total yang diterbitkan Rp 1,077 triliun sehingga kuota penerbitan Obligasi Berkelanjutan MFIN ini tersisa tinggal Rp 123 miliar.

Masa penawaran umum akan dilakukan pada 17 Desember mendatang dan tanggal pencatatan di BEI pada 23 Desember 2019. Sebagai penjamin emisi atau underwriter, perseroan menunjuk PT Sucor Sekuritas dan sebagai Wali Amanat yakni PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI).


Obligasi ini mendapatkan dengan rating idA (Single A) dari PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo).

"Dana obligasi, seluruhnya akan dipergunakan oleh perseroan sebagai modal kerja khususnya untuk pembiayaan multiguna sebagaimana yang ditentukan oleh izin yang dimiliki perseroan berdasarkan ketentuan dan perundang-undangan yang berlaku," tulis manajemen MFIN.

Simak proyeksi kinerja multifinance

[Gambas:Video CNBC]

 


(tas/hoi) Next Article MUFG Mau Caplok MFIN, Sahamnya Melejit & Sentuh ARA

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular