Pengurus Dirombak, 4 Direktur BTN Diberhentikan

Cantika Adinda Putri, CNBC Indonesia
27 November 2019 17:52
Pemegang saham PT Bank Tabungan Negara Tbk (BBTN) resmi mencopot 4 orang dari jabatan direktur.
Foto: BTN SIAP HADAPI 2020/Cantika Dinda
Jakarta, CNBC Indonesia- Pemegang saham PT Bank Tabungan Negara Tbk (BBTN) resmi mencopot 4 orang dari jabatan direktur, bersamaan dengan pengangkatan Pahala N Mansury sebagai Direktur Utama dan Chandra Marta hamzah sebagai Komisaris Utama.

Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPS-LB) BBTN memberhentikan Budi Satria, Oni Febriarto Rahardjo, Dasuki Amsir, dan R Mahelan Prabantarikso.


Sebaliknya, Pemegang Saham mengangkat Pahala Mansury sebagai Direktur Utama, Hirwandi Gafar sebagai Direktur Consumer dan Commercial Lending, Setyo Wibowo sebagai Direktur Enterprise Risk Management, Big Data & Analityc dan Jasmin sebagai Direktur Distribution & Ritel Funding.

"Jumlah direksi total 8 sekarang, keliatannya ada perampingan supaya lebih agile dan dinamis," ujar Nixon Napitupulu, Direktur Finance, Planning, & Treasury BTN, Rabu (27/11/2019).

Pada kesempatan yang sama, RUPS-LB juga menetapkan mantan Komisioner Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Chandra Hamzah sebagai Komisaris Utama, menggantikan Asmawi Syam.

Berikut ini susunan direksi bank BTN:
  • Direktur Utama : Pahala Nugraha Mansury
  • Direktur Consumer dan Commercial Lending : Hirwandi Gafar
  • Direktur Finance, Planning, & Treasury : Nixon L. P. Napitupulu
  • Direktur Human Capital, Legal & Compliance: Yossi Istanto
  • Direktur Remedial and Wholesale Risk : Elisabeth NovieRiswanti
  • Direktur Operation, IT & Digital Banking : Andi Nirwoto
  • Direktur Distribution & Retail Funding : Jasmin
  • Direktur Enterprise Risk Management, Big Data & Analytics : Setiyo Wibowo
Susunan Komisaris Bank BTN
  • Komisaris Utama/Independen: Chandra Hamzah
  • Komisaris : Eko D. Heripoerwanto
  • Komisaris : Heru Budi Hartono
  • Komisaris : Andin Hadiyanto
  • Komisaris Independen : Armand B. Arief
  • Komisaris Independen : Ahdi Jumhari Luddin



(dob/dob) Next Article Pahala Mansury: Laba BTN di 2020 Bisa ke Rp 3 Triliun

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular