
Rupiah Lesu Darah, Masih Saja Melemah Sampai Tengah Hari
Hidayat Setiaji, CNBC Indonesia
30 October 2019 12:34

Investor sedang memasang mode bermain aman karena perkembangan hubungan AS-China. Kemarin, pasar berbunga-bunga karena Presiden AS Donald Trump mengungkapkan kesepakatan damai dagang fase I bisa selesai lebih cepat dari perkiraan semula.
Namun hari ini situasi berbalik. Meski AS-China tidak membatalkan rencana menyepakati perjanjian damai dagang, tetapi ada kemungkinan waktu penandatanganannya agak molor.
Ternyata kesepakatan damai dagang AS-China fase I belum siap untuk ditandatangani pertengahan bulan depan, bertepatan dengan KTT Kerja Sama Ekonomi Asia-Pasifik (APEC) di Chile. Seorang pejabat pemerintahan AS mengungkapkan, masih ada beberapa hal yang belum siap 100%.
"Kalau tidak ditandatangani di Chile bukan berarti batal ya. Hanya saja memang belum siap. Tujuan kami memang menyepakati (perjanjian damai dagang fase I) di Chile, tetapi bisa saja teksnya belum siap," kata pejabat tersebut, seperti diberitakan Reuters.
Perkembangan ini membuat pelaku pasar mundur teratur dari aset-aset berisiko di negara berkembang Asia. Lebih baik bermain aman dulu sampai ada kabar lebih lanjut.
(BERLANJUT KE HALAMAN 3)
(aji/aji)
Namun hari ini situasi berbalik. Meski AS-China tidak membatalkan rencana menyepakati perjanjian damai dagang, tetapi ada kemungkinan waktu penandatanganannya agak molor.
Ternyata kesepakatan damai dagang AS-China fase I belum siap untuk ditandatangani pertengahan bulan depan, bertepatan dengan KTT Kerja Sama Ekonomi Asia-Pasifik (APEC) di Chile. Seorang pejabat pemerintahan AS mengungkapkan, masih ada beberapa hal yang belum siap 100%.
Perkembangan ini membuat pelaku pasar mundur teratur dari aset-aset berisiko di negara berkembang Asia. Lebih baik bermain aman dulu sampai ada kabar lebih lanjut.
(BERLANJUT KE HALAMAN 3)
(aji/aji)
Pages
Tags
Related Articles
Recommendation

Most Popular