Begini Respons Asing Saat Jokowi Lantik Kabinet, 2014 vs 2019
Dwi Ayuningtyas, CNBC Indonesia
23 October 2019 16:20
Jakarta, CNBC Indonesia - Kinerja Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup menguat 0,52% ke level 6.257,81 pada perdaganagn hari ini, setelah pagi tadi Presiden Joko Widodo resmi melantik menteri-menteri Kabinet Indonesia Maju.
Berdasarkan grafik di atas terlihat bahwa bursa saham acuan Tanah Air pada sesi I sempat keok dan terperangkap di zona merah tak lama setelah Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengumumkan nama-nama menteri yang akan mewarnai jajaran 'Kabinet Indonesia Maju' periode 2019-2024.
Selain itu, meskipun pada sesi II, IHSG telah pulih tapi investor asing terlihat masih kompak meninggalkan bursa saham domestik. Investor asing mencatatkan aksi jual bersih (net sell) mencapai Rp 310,25 miliar.
Kondisi ini bertolak belakang dengan pergerakan IHSG ketika pelantikan menteri Jokowi periode 2014-2019.
Pada 2014 silam, Jokowi bersama dengan Jusuf Kalla resmi melantik menteri pada 27 Oktober 2014, di mana pada hari yang saham bursa saham acuan Tanah Air finis di zona merah dengan melemah 0,96% ke level 5.024,29 indeks poin.
Meskipun melemah, investor asing masih membukukan aksi beli bersih (net buy) dengan nilai mencapai Rp 673,9 miliar, melansir data RTI Analytics.
Lebih lanjut, berikut adalah performa indeks sektoral saat hari pelantikan menteri Jokowi tahun 2014 dan 2019.
(dwa/hps) Next Article Jelang Musim Laporan Keuangan, Ini Emiten Yang Mulai Diborong
Berdasarkan grafik di atas terlihat bahwa bursa saham acuan Tanah Air pada sesi I sempat keok dan terperangkap di zona merah tak lama setelah Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengumumkan nama-nama menteri yang akan mewarnai jajaran 'Kabinet Indonesia Maju' periode 2019-2024.
Kondisi ini bertolak belakang dengan pergerakan IHSG ketika pelantikan menteri Jokowi periode 2014-2019.
Pada 2014 silam, Jokowi bersama dengan Jusuf Kalla resmi melantik menteri pada 27 Oktober 2014, di mana pada hari yang saham bursa saham acuan Tanah Air finis di zona merah dengan melemah 0,96% ke level 5.024,29 indeks poin.
Meskipun melemah, investor asing masih membukukan aksi beli bersih (net buy) dengan nilai mencapai Rp 673,9 miliar, melansir data RTI Analytics.
Lebih lanjut, berikut adalah performa indeks sektoral saat hari pelantikan menteri Jokowi tahun 2014 dan 2019.
 Foto: CNBC Indonesia/Dwi Ayunintyas |
(dwa/hps) Next Article Jelang Musim Laporan Keuangan, Ini Emiten Yang Mulai Diborong
Most Popular