Lagi, Harga Saham Baru IPO Bisa Melompat 50%
Syahrizal Sidik, CNBC Indonesia
09 October 2019 10:29
Jakarta, CNBC Indonesia - Melantai perdana di Busra Efek Indonesia, harga saham emiten pengolah logam dan bahan mineral, PT Trinitan Metals and Minerals Tbk (PURE) terpantau menguat ke level Rp 450 per saham, naik 50% dari harga penawaran umum Rp 300 per saham.
Saham perusahaan dengan kode saham PURE tersebut ditransaksikan sebanyak 25 kali dengan nilai transaksi Rp 281,79 juta. Saat ini, nilai kapitalisasi pasar PURE di BEI sebesar Rp 600 miliar.
Perseroan menjadi perusahaan ke-40 yang melantai di Bursa pada tahun ini. Dalam Penawaran Umum Perdana Saham, PURE melepas sebesar 333 juta lembar saham dengan harga penawaran Rp 300 per saham dan dana yang berhasil dihimpun oleh Perseroan sebesar Rp 100 miliar.
Presiden Direktur PT Trinitan Metals and Minerals Tbk, Richard Tandiono mengatakan, dana yang diperoleh dari hasil IPO sebesar 76,28% akan digunakan untuk belanja modal, yaitu pembelian mesin dan peralatan seiring dengan pengembangan kegiatan usaha, serta penambahan area produksi di Jl. Parung Tanjung No. 89, Cicadas, Gunung Putri, Kab. Bogor.
"Sebesar 23,72% akan digunakan untuk modal kerja Perseroan," kata dia dalam acara pencatatan saham perdana di BEI, Jakarta, Rabu (9/10/2019).
Selain mencatatkan saham, PURE juga menerbitkan sebesar 333 juta Waran Seri I yang menyertai Saham Baru Perseroan dengan harga Pelaksanaan sebesar Rp 360,- per saham, sehingga Total Hasil Pelaksanaan Waran Seri I adalah sebesar Rp 120 miliar.
PT Trinitan Metals and Minerals didirikan pada tahun 2009 yang merupakan perusahaan pengolah logam dan bahan mineral (smelter).
Dalam aksi korporasi ini, perseroan menunjuk PT Mirae Asset Sekuritas Indonesia sebagai penjamin pelaksana emisi.
(hps/hps) Next Article Digitalisasi Picu Investor Ritel Domestik Bursa RI 'Meledak'
Saham perusahaan dengan kode saham PURE tersebut ditransaksikan sebanyak 25 kali dengan nilai transaksi Rp 281,79 juta. Saat ini, nilai kapitalisasi pasar PURE di BEI sebesar Rp 600 miliar.
Perseroan menjadi perusahaan ke-40 yang melantai di Bursa pada tahun ini. Dalam Penawaran Umum Perdana Saham, PURE melepas sebesar 333 juta lembar saham dengan harga penawaran Rp 300 per saham dan dana yang berhasil dihimpun oleh Perseroan sebesar Rp 100 miliar.
Presiden Direktur PT Trinitan Metals and Minerals Tbk, Richard Tandiono mengatakan, dana yang diperoleh dari hasil IPO sebesar 76,28% akan digunakan untuk belanja modal, yaitu pembelian mesin dan peralatan seiring dengan pengembangan kegiatan usaha, serta penambahan area produksi di Jl. Parung Tanjung No. 89, Cicadas, Gunung Putri, Kab. Bogor.
Selain mencatatkan saham, PURE juga menerbitkan sebesar 333 juta Waran Seri I yang menyertai Saham Baru Perseroan dengan harga Pelaksanaan sebesar Rp 360,- per saham, sehingga Total Hasil Pelaksanaan Waran Seri I adalah sebesar Rp 120 miliar.
PT Trinitan Metals and Minerals didirikan pada tahun 2009 yang merupakan perusahaan pengolah logam dan bahan mineral (smelter).
Dalam aksi korporasi ini, perseroan menunjuk PT Mirae Asset Sekuritas Indonesia sebagai penjamin pelaksana emisi.
(hps/hps) Next Article Digitalisasi Picu Investor Ritel Domestik Bursa RI 'Meledak'
Most Popular