Unit Syariah Dimerger, BTN Bakal Punya Saham di BSM

Ferry Sandi, CNBC Indonesia
08 October 2019 18:21
Kementerian BUMN akan mengabungkan unit usaha syariah PT Bank Tabungan Negara Tbk (BBTN) dengan PT Bank Syariah Mandiri, anak usaha PT Bank Mandiri Tbk.
Foto: Pelayanan nasabah Bank BTN di Bank BTN, Jakarta (CNBC Indonesia/Muhammad Sabki)
Jakarta, CNBC Indonesia- Kementerian BUMN akan menggabungkan unit usaha syariah PT Bank Tabungan Negara Tbk (BBTN) dengan PT Bank Syariah Mandiri, anak usaha PT Bank Mandiri Tbk (BMRI).

Gatot Trihargo, Deputi Bidang Usaha Jasa Keuangan, Jasa Survei dan Konsultan Kementerian BUMN, mengatakan penggabungan ini dimaksudkan agar lebih efisien dan optimal.

"UUS BTN memang agar optimal nanti (digabung) dengan BSM," ujar Gatot, di Jakarta, Selasa (8/10/2019).


Dengan peleburan UUS BTN ke BSM, maka nantinya BTN akan memiliki saham di BSM. Meski demikian, Gatot tidak merinci soal mekanisme inbreng ini.

Isu konsolidasi bank syariah BUMN sebenarnya sudah beberapa kali mencuat ke masyarakat. Kementerian BUMN memiliki rencana untuk menggabungkan 3 bank syariah anak usaha BUMN dan UUS BTN.

Kemudian, entitas bank baru bank syariah tersebut akan berstatus sebagai BUMN. Meski demikian, belum ada kejelasan mengenai skema konsolidasi ini, begitu pula kapan akan dilaksanakan.




(dob/dob) Next Article BTN Geber DPK Rp 3,7 T Lewat Batara Spekta

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular