Demo Buruh Damai, Rupiah Jadi Runner Up di Asia
02 October 2019 17:44

Jakarta, CNBCÂ Indonesia -Â Kurs rupiah melawan dolar Amerika Serikat (AS) akhirnya menguat pada perdagangan Rabu (2/10/19) setelah melemah dua hari berturut-turut. Rupiah mengakhiri perdagangan di level Rp 14.190/US$ menguat 0,11% di pasar spot, melansir data Refinitiv.
Pergerakan rupiah pada hari ini berbanding terbalik dengan dua hari sebelumnya. Rupiah membuka perdagangan hari ini dengan melemah 0,4%, tetapi tidak lama berbalik ke zona hijau, dan terus mampu mempertahankannya hingga penutupan perdagangan.
Berkat kinerja positifnya, rupiah mampu menjadi mata uang terbaik kedua di Asia, hanya kalah dari yen Jepang yang menguat 0,13% hingga pukul 16:30 WIB.
Mata uang utama Asia bergerak variatif pada perdagangan hari ini, yuan China menjadi mata uang terburuk setelah melemah 0,36% disusul won Korea Selatan sebesar 0,29%.
Berikut pergerakan dolar AS melawan mata uang utama Asia pada hari ini.
(BERLANJUT KE HALAMAN 2)
Pergerakan rupiah pada hari ini berbanding terbalik dengan dua hari sebelumnya. Rupiah membuka perdagangan hari ini dengan melemah 0,4%, tetapi tidak lama berbalik ke zona hijau, dan terus mampu mempertahankannya hingga penutupan perdagangan.
Berkat kinerja positifnya, rupiah mampu menjadi mata uang terbaik kedua di Asia, hanya kalah dari yen Jepang yang menguat 0,13% hingga pukul 16:30 WIB.
Mata uang utama Asia bergerak variatif pada perdagangan hari ini, yuan China menjadi mata uang terburuk setelah melemah 0,36% disusul won Korea Selatan sebesar 0,29%.
Berikut pergerakan dolar AS melawan mata uang utama Asia pada hari ini.
(BERLANJUT KE HALAMAN 2)
Dalam Negeri Kondusif, AS Diterpa Isu Resesi Lagi
BACA HALAMAN BERIKUTNYA