
Wow! Selama Agustus Jumlah Investor Bertambah 150 Ribu
Syahrizal Sidik, CNBC Indonesia
29 August 2019 12:12

Jakarta, CNBC Indonesia - Bursa Efek Indonesia mencatat hingga Agustus jumlah investor saham bertambah 150.000 Single Investor Identification (SID). BEI menargetkan, hingga akhir tahun ini, investor saham akan bertambah 250.000 investor, meningkat 30% dari tahun sebelumnya.
"Target 250.000 investor hingga akhir tahun cukup realistis," kata Direktur Pengembangan Bursa Efek Indonesia Hasan Fawzi, di BEI Jakarta, Rabu (28/8/2019).
Hasan mengutarakan, BEI terus melakukan upaya menambah jumlah investor baru di pasar modal, salah satunya melalui inisiasi gelaran Public Expose Live 2019, di mana ada 42 emiten yang melangsungkan paparan publik dan dapat disaksikan secara streaming. Selain itu, BEI terus memperbaiki dan menyempurnakan infrastruktur di pasar modal.
"Tujuan akhirnya adalah pendalaman pasar keuangan, salah satunya dari sisi penambahan investor," kata Hasan Fawzi.
Bursa Efek Indonesia mencatat, hingga saat ini jumlah investor saham sudah mencapai 1.007.000 investor. Tahun lalu, jumlah investor saham secara net baru berjumlah 852.000. Setiap bulannya, kata Hasan, investor baru tumbuh 32%.
Meski jumlah investor meningkat, namun dari sisi nilai rata-rata transaksi harian masih mencatatkan tren penurunan. Namun, kata Hasan, ecara year to jika dilihat sepanjang tahun berjalan masih lebih tinggi, yaitu di angka Rp 9,9 triliun dibanding tahun lalu Rp 8,5 triliun.
Meningkatnya nilai transaksi harian ini tidak terlepas dari BEI yang telah menerapkan penyelesaian transaksi atau settlement dari tiga hari (T+3) menjadi hanya dua hari saja (T+2).
(hps/hps) Next Article Investor Pasar Modal Tembus 2,68 Juta SID
"Target 250.000 investor hingga akhir tahun cukup realistis," kata Direktur Pengembangan Bursa Efek Indonesia Hasan Fawzi, di BEI Jakarta, Rabu (28/8/2019).
Hasan mengutarakan, BEI terus melakukan upaya menambah jumlah investor baru di pasar modal, salah satunya melalui inisiasi gelaran Public Expose Live 2019, di mana ada 42 emiten yang melangsungkan paparan publik dan dapat disaksikan secara streaming. Selain itu, BEI terus memperbaiki dan menyempurnakan infrastruktur di pasar modal.
"Tujuan akhirnya adalah pendalaman pasar keuangan, salah satunya dari sisi penambahan investor," kata Hasan Fawzi.
Meski jumlah investor meningkat, namun dari sisi nilai rata-rata transaksi harian masih mencatatkan tren penurunan. Namun, kata Hasan, ecara year to jika dilihat sepanjang tahun berjalan masih lebih tinggi, yaitu di angka Rp 9,9 triliun dibanding tahun lalu Rp 8,5 triliun.
Meningkatnya nilai transaksi harian ini tidak terlepas dari BEI yang telah menerapkan penyelesaian transaksi atau settlement dari tiga hari (T+3) menjadi hanya dua hari saja (T+2).
(hps/hps) Next Article Investor Pasar Modal Tembus 2,68 Juta SID
Most Popular