
Wah! Saham Pemilik Pondok Indah Mall Diborong Asing, Ada Apa?
Houtmand P Saragih, CNBC Indonesia
28 August 2019 12:16

Jakarta, CNBC Indonesia - Saham emiten pengembang Pondok Indah, PT Metropolitan Kentjana Tbk (MKPI) banyak diborong investor asing pada perdagangan Rabu ini (28/82019). Namun sayang harga saham perusahaan ini tidak bergerak alias stagnan di level Rp 15.400/saham.
Berdasarkan data perdagangan Bursa Efek Indonesia (BEI), total akumulasi beli investor asing pada saham MKPI saat penutupan sesi I hari ini mencapai Rp 26,73 miliar.
Transaksi berlangsung satu kali di pasar negosiasi dengan volume 1,73 juta unit. PT Samuel Sekuritas Indonesia (kode broker IF) tercatat sebagai perusahaan efek yang memfasilitasi transaksi tersebut.
MKPI dan anak usahanya merupakan perusahaan yang memiliki dan mengelola pusat perbelanjaan Pondok Indah Mall I, II dan Street Gallery, Pondok Indah Office Tower I, II dan III, Pondok Indah Office Park dan Pondok Indah Golf Apartment I, II dan III serta proyek real estate perumahan Pondok Indah, Taman Shangril La di Batam dan Pondok Indah Hotel.
MKPI membukukan laba bersih pada semester I-2019 sebesar Rp 258,2 miliar. Turun bila di bandingkan dengan periode yang sama di tahun 2018 sebesar Rp 558,3 miliar.
Perseroan mencatatkan pendapatan sewa sebesar Rp 605,56 miliar di semester I-2019. Pendapatan tersebut disumbang oleh pusat perbelanjaan, perkantoran, apartemen, dan tanah.
Berdasarkan laporan keuangan perusahaan di semester I, pusat perbelanjaan berkontribusi Rp 394,97 miliar terhadap total pendapatan sewa MKPI, diikuti oleh perkantoran sebesar Rp 120,75 miliar, apartemen Rp 70,89 miliar, dan tanah Rp 16 miliar.
Per Juni 2019, saham perusahaan paling besar dipegang PT Karunia Paramita yakni 47,44%, sementara investor publik 17,29%. Adapun sisanya milik investor lainnya, termasuk Hishak Secakusuma, Soekrisman, dan Iwan Putra Brasali (komisaris).
(hps/tas) Next Article Wah! Cuma Modal Rp 1,7 Juta, Saham Emiten Ini Meroket 18%
Berdasarkan data perdagangan Bursa Efek Indonesia (BEI), total akumulasi beli investor asing pada saham MKPI saat penutupan sesi I hari ini mencapai Rp 26,73 miliar.
Transaksi berlangsung satu kali di pasar negosiasi dengan volume 1,73 juta unit. PT Samuel Sekuritas Indonesia (kode broker IF) tercatat sebagai perusahaan efek yang memfasilitasi transaksi tersebut.
MKPI dan anak usahanya merupakan perusahaan yang memiliki dan mengelola pusat perbelanjaan Pondok Indah Mall I, II dan Street Gallery, Pondok Indah Office Tower I, II dan III, Pondok Indah Office Park dan Pondok Indah Golf Apartment I, II dan III serta proyek real estate perumahan Pondok Indah, Taman Shangril La di Batam dan Pondok Indah Hotel.
MKPI membukukan laba bersih pada semester I-2019 sebesar Rp 258,2 miliar. Turun bila di bandingkan dengan periode yang sama di tahun 2018 sebesar Rp 558,3 miliar.
Perseroan mencatatkan pendapatan sewa sebesar Rp 605,56 miliar di semester I-2019. Pendapatan tersebut disumbang oleh pusat perbelanjaan, perkantoran, apartemen, dan tanah.
Berdasarkan laporan keuangan perusahaan di semester I, pusat perbelanjaan berkontribusi Rp 394,97 miliar terhadap total pendapatan sewa MKPI, diikuti oleh perkantoran sebesar Rp 120,75 miliar, apartemen Rp 70,89 miliar, dan tanah Rp 16 miliar.
Per Juni 2019, saham perusahaan paling besar dipegang PT Karunia Paramita yakni 47,44%, sementara investor publik 17,29%. Adapun sisanya milik investor lainnya, termasuk Hishak Secakusuma, Soekrisman, dan Iwan Putra Brasali (komisaris).
(hps/tas) Next Article Wah! Cuma Modal Rp 1,7 Juta, Saham Emiten Ini Meroket 18%
Most Popular