Caplok Dharma Fishing, Marina Berkah Tender Offer Saham DSFI
tahir saleh, CNBC Indonesia
24 July 2019 12:07

Jakarta, CNBC Indonesia - Pemegang saham mayoritas emiten perikanan PT Dharma Samudera Fishing Industries Tbk (DSFI) yakni PT Marina Berkah Investama (MBI) akan menggelar penawaran tender (tender offer) wajib untuk membeli saham milik pemegang saham lain dengan harga penawaran Rp 124/saham.
Dalam prospektus yang diterbitkan perusahaan hari ini, Rabu (24/7/2019), Marina Berkah menegaskan dengan harga tender offer tersebut dan besaran jumlah saham yang akan dibeli sebesar 34,41% atau 639.015.250 saham, maka nilai tender offer ini mencapai maksimal Rp 79,24 miliar.
"Sehubungan dengan hal tersebut Marina Berkah memiliki akses kepada dana yang cukup dan sanggup untuk melakukan pembayaran penuh dalam penawaran tender ini," tulis manajemen Marina Berkah.
Penawaran tender untuk membeli saham milik pemegang saham lain, termasuk milik publik, tersebut merupakan kewajiban yang harus dijalankan berdasarkan peraturan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) jika terjadi perubahan pemegang saham pengendali.
Harga penawaran itu lebih tinggi dari harga pengambilalihan saham DSFI yakni Rp 49/saham dan di atas harga rata-rata saham perusahaan yakni Rp 124/saham. Tender offer ini mulai dilakukan pada 25 Juli hingga 23 Agustus mendatang.
Mengacu laporan keuangan per Maret 2019, pemegang saham perusahaan adalah K Energy Ltd sebesar 29,64%, Winapex Holdings Ltd 26,17%, PT Dharma Mulia Andhika 18,22%, dan investor publik 25,96%.
Tender offer ini dilakukan setelah pada 15 April lalu, terjadi akuisisi saham DSFI. Pemegang saham penjual dan Marina Berkah menekan jual-beli saham sebanyak 666.007.000 saham (35,86%). Kedua pemegang saham penjual itu yakni Winapex dan PT Baruna Inti Lestari.
Selain itu, pada periode tersebut, K Energy dan Marina Berkah juga menekan pengalihan saham milik K Energy sebanyak 550.545.750 (29,54%) yang akan dilakukan paling lambat 14 Augustus 2019.
Setelah tender offer ini, Marina Berkah berencana meneruskan bisnis DSFI saat ini yakni perikanan.
Marina Berkah adalah perusahaan investasi yang dimiliki oleh PT ACR Global Investment dan Stephen K Sulistyo (komisaris utama DSFI).
Data triwulan I mencatat, penjualan DSFI turun menjadi Rp 162,48 miliar dari periode yang sama tahun lalu Rp 171,23 miliar.
Namun laba bersih justru naik menjadi Rp 3,87 miliar dari sebelumnya Rp 2,72 miliar. Penjualan paling besar dari ekspor ikan tuna hingga Rp 51,32 miliar dari sebelumnya Rp 46,33 miliar.
(tas/hps) Next Article Saham Emiten Ikan & Vila Jadi Jawara, SOFA-REAL Keok!
Dalam prospektus yang diterbitkan perusahaan hari ini, Rabu (24/7/2019), Marina Berkah menegaskan dengan harga tender offer tersebut dan besaran jumlah saham yang akan dibeli sebesar 34,41% atau 639.015.250 saham, maka nilai tender offer ini mencapai maksimal Rp 79,24 miliar.
"Sehubungan dengan hal tersebut Marina Berkah memiliki akses kepada dana yang cukup dan sanggup untuk melakukan pembayaran penuh dalam penawaran tender ini," tulis manajemen Marina Berkah.
Penawaran tender untuk membeli saham milik pemegang saham lain, termasuk milik publik, tersebut merupakan kewajiban yang harus dijalankan berdasarkan peraturan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) jika terjadi perubahan pemegang saham pengendali.
Harga penawaran itu lebih tinggi dari harga pengambilalihan saham DSFI yakni Rp 49/saham dan di atas harga rata-rata saham perusahaan yakni Rp 124/saham. Tender offer ini mulai dilakukan pada 25 Juli hingga 23 Agustus mendatang.
Mengacu laporan keuangan per Maret 2019, pemegang saham perusahaan adalah K Energy Ltd sebesar 29,64%, Winapex Holdings Ltd 26,17%, PT Dharma Mulia Andhika 18,22%, dan investor publik 25,96%.
Tender offer ini dilakukan setelah pada 15 April lalu, terjadi akuisisi saham DSFI. Pemegang saham penjual dan Marina Berkah menekan jual-beli saham sebanyak 666.007.000 saham (35,86%). Kedua pemegang saham penjual itu yakni Winapex dan PT Baruna Inti Lestari.
Selain itu, pada periode tersebut, K Energy dan Marina Berkah juga menekan pengalihan saham milik K Energy sebanyak 550.545.750 (29,54%) yang akan dilakukan paling lambat 14 Augustus 2019.
Setelah tender offer ini, Marina Berkah berencana meneruskan bisnis DSFI saat ini yakni perikanan.
Data triwulan I mencatat, penjualan DSFI turun menjadi Rp 162,48 miliar dari periode yang sama tahun lalu Rp 171,23 miliar.
Namun laba bersih justru naik menjadi Rp 3,87 miliar dari sebelumnya Rp 2,72 miliar. Penjualan paling besar dari ekspor ikan tuna hingga Rp 51,32 miliar dari sebelumnya Rp 46,33 miliar.
(tas/hps) Next Article Saham Emiten Ikan & Vila Jadi Jawara, SOFA-REAL Keok!
Tags
Related Articles
Recommendation

Most Popular