Oktober 2019, DPLK Bank Mandiri Dimerger ke AXA Mandiri

Yanurisa Ananta, CNBC Indonesia
02 July 2019 18:57
Dana Pensiun Lembaga Keuangan (DPLK) Bank Mandiri yang memiliki dana kelolaan sekitar Rp 6 triliun akan digabungkan ke dalam PT AXA Mandiri.
Foto: REUTERS/Beawiharta
Jakarta, CNBC Indonesia- Dana Pensiun Lembaga Keuangan (DPLK) Bank Mandiri yang memiliki dana kelolaan sekitar Rp 6 triliun akan digabungkan ke dalam PT AXA Mandiri yang memiliki aset sekitar Rp 30 triliun . Hal ini merupakan bagian dari rencana aksi korporasi Bank Mandiri guna memperkuat bisnis dana pensiun individual.

Informasi mengenai pengabungkan tersebut terungkap dari surat pemberitahuan yang dikirimkan oleh DPLK Bank Mandiri kepada para nasabah pada Selasa (2/7/2019).


"Dalam rangka meningkatkan bisnis Mandiri DPLK, efektif tanggal 1 Oktober 2019 akan dilakukan pengalihan kepesertaan ke DPLK AXA Mandiri," tulis pemberitahuan tersebut.

DPLK AXA Mandiri didirikan oleh Bank Mandiri bersama raksasa asuransi AXA Group melalui AXA Mandiri Financial Services.  

Ketika dikonfirmasi Direktur Bank Mandiri Hery Gunardi mengonfirmasi hal tersebut. Namun, menurutnya, AXA Mandiri tidak mencaplok DPLK Mandiri.

"Bukan mencaplok, tetapi menggabungkan bisnis DPLK Mandiri ke dalam AXA Mandiri di mana kedua entitas juga milik Mandiri," kata Dirketur
Bisnis dan Jaringan Hery Gunardi kepada CNBC Indonesia, Selasa (2/7/2019).

Hery mengatakan, saat ini pihaknya sedang dalam tahap awal proses penggabungan bisnis. Ditargetkan tahun depan rampung. "[Ditargetkan rampung] di tahun depan. [sekarang sedang] tahap awal," ujarnya.

Penggabungan ini dilakukan dalam rangka pengkonsolidasian bisnis anak usaha Mandiri. Hery menyatakan perusahaan asuransi diperbolehkan menjalankan bisnis DPLK juga oleh regulator.

"Tujuannya untuk konsolidasi agar bisnis lebih optimum. Perusahaan asuransi juga diperbolehkan oleh regulator menjalankan bisnis DPLK," ucapnya.


Berdasarkan informasi dari situs Bank Mandiri, DPLK Bank Mandiri memiliki dana kelolaan Rp 5,99 triliun pada akhir 2018. Lebih dari 50% atau sekitar Rp 3,05 triliun dana kelolaan tersebut masuk dalam deposito berjangka.

Sementara, AXA Mandiri memiliki total aset Rp 29,34 triliun untuk usaha konvensional dan Rp 1,42 triliun untuk unit syariah.

Saksikan Video Strategi Mandiri Tunas Finance Tingkatkan Pembiayaan

[Gambas:Video CNBC]


(dob/dob) Next Article DPLK Mandiri Dimerger Ke Axa Mandiri

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular