
Jokowi Sah Jadi Presiden, IHSG Dibuka Hijau di Awal Pekan
Anthony Kevin, CNBC Indonesia
01 July 2019 09:48

Tak hanya mesra dengan China, AS juga menunjukkan kemesraan dengan Korea Utara. Selepas gelaran KTT G20 berakhir, Trump bertolak ke Korea Selatan.
Menjelang kunjungannya tersebut, Trump mengungkapkan keinginannya untuk bertemu dengan Pimpinan Korea Utara, Kim Jong Un. Hal ini diungkapkan melalui akun Twitter pribadinya, @realDonaldTrump.
Secara mengejutkan, Kim bersedia untuk menemuinya. Kemarin (30/6/2019) waktu setempat, Trump menemui Kim di zona demiliterisasi yang memisahkan Korea Selatan dengan Korea Utara. Usai berjabat tangan dan sedikit berbincang dengan Kim, Trump kemudian diajaknya untuk melewati perbatasan, menjadikannya presiden AS pertama yang menginjakkan kaki di Korea Utara kala sedang menjabat.
Pertemuan kali ini menjadi yang ketiga antara Trump dengan Kim pasca pertemuan kedua di Vietnam beberapa waktu yang lalu berakhir dengan buruk. Kala itu, AS dan Korea Utara bersitegang lantaran tak mencapai titik temu terkait dengan denuklirisasi Korea Utara.
Saat bertemu Kim kemarin, Trump mengundang orang nomor satu di Korea Utara itu untuk bertandang ke AS, tepatnya ke Gedung Putih.
"Kapanpun dia mau melakukannya. Saya pikir kami ingin membawa ini ke tingkat selanjutnya, mari kita lihat apa yang akan terjadi," kata Trump seperti dilansir dari detikcom, Minggu (30/6/2019).
Trump mengatakan bahwa pasca pertemuannya dengan Kim, delegasi AS dan Korea Utara akan melakukan pertemuan lanjutan dalam dua atau tiga minggu ke depan guna membicarakan program nuklir milik Pyongyang.
Kala AS dan Korea Utara jauh dari yang namanya peperangan, tentu hasrat investor untuk masuk ke instrumen yang relatif berisiko membuncah sehingga wajar jika pasar saham tanah air membukukan apresiasi pada hari ini. (ank/hps)
Menjelang kunjungannya tersebut, Trump mengungkapkan keinginannya untuk bertemu dengan Pimpinan Korea Utara, Kim Jong Un. Hal ini diungkapkan melalui akun Twitter pribadinya, @realDonaldTrump.
Secara mengejutkan, Kim bersedia untuk menemuinya. Kemarin (30/6/2019) waktu setempat, Trump menemui Kim di zona demiliterisasi yang memisahkan Korea Selatan dengan Korea Utara. Usai berjabat tangan dan sedikit berbincang dengan Kim, Trump kemudian diajaknya untuk melewati perbatasan, menjadikannya presiden AS pertama yang menginjakkan kaki di Korea Utara kala sedang menjabat.
Saat bertemu Kim kemarin, Trump mengundang orang nomor satu di Korea Utara itu untuk bertandang ke AS, tepatnya ke Gedung Putih.
"Kapanpun dia mau melakukannya. Saya pikir kami ingin membawa ini ke tingkat selanjutnya, mari kita lihat apa yang akan terjadi," kata Trump seperti dilansir dari detikcom, Minggu (30/6/2019).
Trump mengatakan bahwa pasca pertemuannya dengan Kim, delegasi AS dan Korea Utara akan melakukan pertemuan lanjutan dalam dua atau tiga minggu ke depan guna membicarakan program nuklir milik Pyongyang.
Kala AS dan Korea Utara jauh dari yang namanya peperangan, tentu hasrat investor untuk masuk ke instrumen yang relatif berisiko membuncah sehingga wajar jika pasar saham tanah air membukukan apresiasi pada hari ini. (ank/hps)
Next Page
Investor Asing Tebar Dana Rp 19 Miliar
Pages
Tags
Related Articles
Recommendation

Most Popular