
Laba 2018 Naik, Pakuwon Jati Bagikan Dividen Rp 337 M
Monica Wareza, CNBC Indonesia
25 June 2019 13:34

Jakarta, CNBC Indonesia - PT Pakuwon Jati Tbk (PWON) memutuskan untuk membagikan dividen senilai Rp 337 miliar atas kinerja perusahaan sepanjang tahun lalu. Jumlah tersebut merupakan sebesar 13% dari total laba bersih perusahaan tahun lalu.
Direktur Keuangan Pakuwon Jati Minarto mengatakan jumlah dividen yang akan dibagikan bernilai sebesar Rp 7/saham. Jumlah tersebut naik 17% dibanding dengan jumlah yang dibagikan tahun lalu.
"Selain untuk pembagian dividen, perusahaan mengalokasikan Rp 1 miliar untuk dana cadangan, sedang sisanya akan diinvestasikan kembali untuk memperkuat basis pertumbuhan pendapatan berulang (recurring income) maupun pengembangan," kata Minarto di Hotel Sheraton Gandaria, Jakarta, Selasa (25/6/2019).
Tahun lalu perusahaan membukukan pertumbuhan laba bersih yang fantastis melesat 35,78% year-on-year (YoY) menjadi Rp 2,54 triliun dari yang sebelumnya Rp 1,87 triliun.
Pendapatan yang berhasil dikantongi perusahaan mencapai Rp 7,08 triliun, jumlah tersebut naik 23,2% dibanding dengan pendapatan perusahaan di periode yang sama tahun sebelumnya yang senilai Rp 5,74 triliun.
Jumlah pendapatan tersebut paling besar disumbang dari usaha development senilai Rp 3,61 triliun, sedang dari recurring revenue senilai Rp 3,46 triliun.
(hps/hps) Next Article Pakuwon Jati Catat Laba Bersih Rp 2,7 T pada 2019
Direktur Keuangan Pakuwon Jati Minarto mengatakan jumlah dividen yang akan dibagikan bernilai sebesar Rp 7/saham. Jumlah tersebut naik 17% dibanding dengan jumlah yang dibagikan tahun lalu.
"Selain untuk pembagian dividen, perusahaan mengalokasikan Rp 1 miliar untuk dana cadangan, sedang sisanya akan diinvestasikan kembali untuk memperkuat basis pertumbuhan pendapatan berulang (recurring income) maupun pengembangan," kata Minarto di Hotel Sheraton Gandaria, Jakarta, Selasa (25/6/2019).
Tahun lalu perusahaan membukukan pertumbuhan laba bersih yang fantastis melesat 35,78% year-on-year (YoY) menjadi Rp 2,54 triliun dari yang sebelumnya Rp 1,87 triliun.
Jumlah pendapatan tersebut paling besar disumbang dari usaha development senilai Rp 3,61 triliun, sedang dari recurring revenue senilai Rp 3,46 triliun.
(hps/hps) Next Article Pakuwon Jati Catat Laba Bersih Rp 2,7 T pada 2019
Most Popular