Industri Properti Masih Melambat, PWON Cetak Laba Rp 1,12 T
Tito Bosnia, CNBC Indonesia
25 July 2018 15:28
Jakarta, CNBC Indonesia - PT Pakuwon Jati Tbk (PWON) membukukan laba bersih pada semester I-2018 sebesar Rp 1,12 triliun. Nilai tersebut tumbuh 25,40% dibandingkan dengan laba bersih pada semester I tahun lalu sebesar Rp 900,50 miliar.
Kenaikan laba bersih tersebut didorong dengan kenaikan 14,45% pendapatan bersih perseroan dari sebelumnya Rp 2,95 triliun pada semester-I tahun lalu menjadi Rp 3,37 triliun. Pendapatan sewa dan jasa pemeliharaan memberikan kontribusi tertinggi dengan kenaikan 17,76% menjadi Rp 1,12 triliun.
Sedangkan persentase pertumbuhan tertinggi berasal dari penjualan tanah dan bangunan menjadi Rp 593,10 miliar atau tumbuh 109,2% secara year on year (yoy). Namun, penjualan kondominium dan kantor perseroan pada semester-I tahun ini turun 11,8% menjadi Rp 1,12 triliun.
Beban pokok pendapatan PWON pada semester-I tahun ini naik 10,87% menjadi Rp 1,41 triliun. Beban gedung memberikan persentase kenaikan 20,88% menjadi senilai Rp 548,89 miliar.
Ekuitas perseroan pada semester-I tahun ini naik 7,51% menjadi Rp 13,75 triliun dibandingkan akhir 2017 senilai Rp 12,79 triliun. Sedangkan liabilitas perseroan pada semester-I naik 1,42% menjadi Rp 10,71 triliun dari sebelumnya Rp 10,56 pada akhir 2017.
Sementara itu, aset perseroan di sepanjang semester-I tahun ini tumbuh 4,76% menjadi Rp 24,47 triliun dibandingkan dengan aset PWON pada akhir 2017 senilai Rp 23,35 triliun.
(hps/hps) Next Article Banyak Jual Tanah, Laba Pakuwon Jati Melesat 36%
Kenaikan laba bersih tersebut didorong dengan kenaikan 14,45% pendapatan bersih perseroan dari sebelumnya Rp 2,95 triliun pada semester-I tahun lalu menjadi Rp 3,37 triliun. Pendapatan sewa dan jasa pemeliharaan memberikan kontribusi tertinggi dengan kenaikan 17,76% menjadi Rp 1,12 triliun.
Sedangkan persentase pertumbuhan tertinggi berasal dari penjualan tanah dan bangunan menjadi Rp 593,10 miliar atau tumbuh 109,2% secara year on year (yoy). Namun, penjualan kondominium dan kantor perseroan pada semester-I tahun ini turun 11,8% menjadi Rp 1,12 triliun.
Ekuitas perseroan pada semester-I tahun ini naik 7,51% menjadi Rp 13,75 triliun dibandingkan akhir 2017 senilai Rp 12,79 triliun. Sedangkan liabilitas perseroan pada semester-I naik 1,42% menjadi Rp 10,71 triliun dari sebelumnya Rp 10,56 pada akhir 2017.
Sementara itu, aset perseroan di sepanjang semester-I tahun ini tumbuh 4,76% menjadi Rp 24,47 triliun dibandingkan dengan aset PWON pada akhir 2017 senilai Rp 23,35 triliun.
(hps/hps) Next Article Banyak Jual Tanah, Laba Pakuwon Jati Melesat 36%
Most Popular