Harga Minyak Melonjak, Saham Emiten Migas Kompak Melejit!
tahir saleh, CNBC Indonesia
11 June 2019 14:34
Jakarta, CNBC Indonesia - Saham-saham emiten pertambangan minyak dan gas (migas) serta emiten tambang mineral kompak melejit pada perdagangan Selasa ini (11/6/2019) di tengah mulai naiknya harga minyak mentah dunia.
Pada perdagangan pukul 14.20 WIB, Selasa ini, saham PT Antam Tbk (ANTM) naik 3,21% di level Rp 805/saham, saham PT Timah Tbk (TINS) juga naik 3,57% di level Rp 1.160/saham, dan PT Energi Mega Persada Tak (ENRG) melejit 3,70% di level Rp 56/saham.
Selain itu, harga saham PT Medco Energi Internasional Tbk (MEDC) juga naik 1,29% di level Rp 785/saham, PT Elnusa Tbk (ELSA) juga naik tipis 0,57% di level Rp 352/saham, dan saham PT Vale Indonesia Tak (INCO) naik 4,64% di level Rp 2.930/saham.
Penguatan harga saham emiten tambang migas dan mineral tercermin dari penguatan sektor tambang di Bursa Efek Indonesia yakni sebesar 0,54% di level 1.654, di tengah penguatan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) yang naik 0,24% di level 6.305.
Naiknya saham emiten sektor ini pun searah dengan katalis positif naiknya harga minyak mentah. Setelah jatuh lebih dari 1%, harga minyak mentah global mulai berbalik arah menguat.
Penyebabnya adalah Rusia telah memberi sinyal akan mendukung Organisasi Negara-Negara Pengekspor Minyak (OPEC) dalam hal pengurangan produksi.
Pada perdagangan Selasa (11/6/2019) pukul 08:30 WIB pagi tadi, harga minyak jenis Brent (patokan pasar Eropa dan Asia) kontrak pengiriman Agustus menguat 0,19% ke US$ 62,41/barel.
Sementara harga light sweet atau WTI (patokan pasar Amerika) kontrak pengiriman Juli naik 0,43% menjadi US$ 53,49/barel.
(hps) Next Article Kurang Produktif, Medco Lepas Aset Migas di Tunisia
Pada perdagangan pukul 14.20 WIB, Selasa ini, saham PT Antam Tbk (ANTM) naik 3,21% di level Rp 805/saham, saham PT Timah Tbk (TINS) juga naik 3,57% di level Rp 1.160/saham, dan PT Energi Mega Persada Tak (ENRG) melejit 3,70% di level Rp 56/saham.
Selain itu, harga saham PT Medco Energi Internasional Tbk (MEDC) juga naik 1,29% di level Rp 785/saham, PT Elnusa Tbk (ELSA) juga naik tipis 0,57% di level Rp 352/saham, dan saham PT Vale Indonesia Tak (INCO) naik 4,64% di level Rp 2.930/saham.
Penguatan harga saham emiten tambang migas dan mineral tercermin dari penguatan sektor tambang di Bursa Efek Indonesia yakni sebesar 0,54% di level 1.654, di tengah penguatan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) yang naik 0,24% di level 6.305.
Naiknya saham emiten sektor ini pun searah dengan katalis positif naiknya harga minyak mentah. Setelah jatuh lebih dari 1%, harga minyak mentah global mulai berbalik arah menguat.
Penyebabnya adalah Rusia telah memberi sinyal akan mendukung Organisasi Negara-Negara Pengekspor Minyak (OPEC) dalam hal pengurangan produksi.
Pada perdagangan Selasa (11/6/2019) pukul 08:30 WIB pagi tadi, harga minyak jenis Brent (patokan pasar Eropa dan Asia) kontrak pengiriman Agustus menguat 0,19% ke US$ 62,41/barel.
Sementara harga light sweet atau WTI (patokan pasar Amerika) kontrak pengiriman Juli naik 0,43% menjadi US$ 53,49/barel.
(hps) Next Article Kurang Produktif, Medco Lepas Aset Migas di Tunisia
Tags
Related Articles
Recommendation
Most Popular