
Seluruh Bursa Saham Asia Melemah, IHSG kok Malah Melejit?
Anthony Kevin, CNBC Indonesia
29 May 2019 09:55

Aksi beli investor asing yang begitu deras menjadi faktor yang membuat IHSG mampu melejit di tengah lesunya bursa saham regional. Hingga berita ini diturunkan, investor asing membukukan beli bersih senilai Rp 162,1 miliar di pasar reguler.
Sejatinya, kinerja rupiah tak mendukung bagi investor asing untuk masuk ke pasar saham Indonesia. Hingga berita ini diturunkan, rupiah melemah 0,31% di pasar spot ke level Rp 14.415/dolar AS.
Kala rupiah melemah, investor asing berpotensi menanggung yang namanya kerugian kurs sehingga aksi jual menjadi opsi yang paling mungkin diambil.
Tampaknya, investor asing tetap giat masuk ke pasar saham tanah air lantaran sudah melakukan aksi jual yang begitu besar dalam beberapa waktu terakhir.
Dalam 18 hari perdagangan terakhir (3-28 Mei), investor asing tercatat hanya sekali membukukan beli bersih yakni pada tanggal 27. Di luar itu, investor asing selalu membukukan jual bersih.
Aksi jual yang sudah terus-menerus dilakukan tentu membuka ruang bagi investor asing untuk kembali mengoleksi saham-saham di Indonesia.
Saham-saham yang banyak dikoleksi investor asing pada hari ini di antaranya: PT Bank Central Asia Tbk/BBCA (Rp 59,9 miliar), PT Bank Rakyat Indonesia Tbk/BBRI (Rp 45,8 miliar), PT Telekomunikasi Indonesia Tbk/TLKM (Rp 24,7 miliar), PT Perusahaan Gas Negara Tbk/PGAS (Rp 15,7 miliar), dan PT Astra International Tbk/ASII (Rp 8,2 miliar).
TIM RISET CNBC INDONESIA (ank/tas)
Sejatinya, kinerja rupiah tak mendukung bagi investor asing untuk masuk ke pasar saham Indonesia. Hingga berita ini diturunkan, rupiah melemah 0,31% di pasar spot ke level Rp 14.415/dolar AS.
Kala rupiah melemah, investor asing berpotensi menanggung yang namanya kerugian kurs sehingga aksi jual menjadi opsi yang paling mungkin diambil.
Dalam 18 hari perdagangan terakhir (3-28 Mei), investor asing tercatat hanya sekali membukukan beli bersih yakni pada tanggal 27. Di luar itu, investor asing selalu membukukan jual bersih.
Aksi jual yang sudah terus-menerus dilakukan tentu membuka ruang bagi investor asing untuk kembali mengoleksi saham-saham di Indonesia.
Saham-saham yang banyak dikoleksi investor asing pada hari ini di antaranya: PT Bank Central Asia Tbk/BBCA (Rp 59,9 miliar), PT Bank Rakyat Indonesia Tbk/BBRI (Rp 45,8 miliar), PT Telekomunikasi Indonesia Tbk/TLKM (Rp 24,7 miliar), PT Perusahaan Gas Negara Tbk/PGAS (Rp 15,7 miliar), dan PT Astra International Tbk/ASII (Rp 8,2 miliar).
TIM RISET CNBC INDONESIA (ank/tas)
Pages
Tags
Related Articles
Recommendation

Most Popular