Analisis Teknikal
Sanggup Terus Menguat Hari Ini, Euro?
Putu Agus Pransuamitra, CNBC Indonesia
17 April 2019 15:35
Jakarta CNBC Indonesia - Kabar bagus dari China turut berdampak pada penguatan euro pada perdagangan Rabu (17/4/19). Mata uang 19 negara ini Selasa (16/4/19) kemarin berbalik melemah setelah pejabat European Central Bank (ECB) yang meragukan membaiknya ekonomi Zona Euro di semester-II tahun ini, terutama terkait dengan pelambatan ekonomi China.
Namun, data pertumbuhan ekonomi China kuartal-I 2019 yang dirilis pagi ini sebesar 6,4%, atau sama dengan pertumbuhan di kuartal-IV 2018. Mengutip data dari Forex Factory, pertumbuhan ekonomi China tersebut masih lebih tinggi dari prediksi 6,3%.
Data dari China tersebut seakan mementahkan pernyataan pejabat ECB, yang membuat euro memukul telak dolar AS. Pada pukul 14:15 WIB, euro diperdagangkan di kisaran 1,1313 terhadap dolar AS. Sementara terhadap dolar Australia, euro masih melemah di kisaran 1,5718.
Data pertumbuhan ekonomi China juga berdampak positif bagi dolar Australia, maklum saja Negeri Tiongkok mitra dagang utama Negeri Kangguru.
Analisis Teknikal EUR/USD
Pada time frame 30 menit EUR/USD bergerak di atas Moving Average (MA) 8 (garis merah), 21 (garis hijau) dan 125 (garis biru). Indikator MACD bergerak naik dan di wilayah positif, sementara Stochastic bergerak turun dari wilayah jenuh jual (oversold).
Indikator-indikator tersebut membuka ruang kenaikan lebih lanjut. Selama bertahan di atas support 1,1300, EUR/USD berpeluang naik ke atea 1,1323. Penembusan di atas area tersebut akan membawa harga naik ke area 1,1353.
Analisis Teknikal EUR/AUD
Berkebalikan dengan EUR/USD, pasangan mata uang ini bergerak di kisaran MA 8, di bawah MA 21 dan 125. Indikator MACD bergerak di wilayah negatif, dan Stochastic naik mendekati area overbought.
Setelah menyentuh support di kisaran 1,5680 EUR/AUD bergerak naik dan mendekati resisten 1,5734. Jika mampu menembus resisten tersebut EUR/AUD berpeluang naik ke area 1,5770.
Sementara jika gagal menembus resisten, pasangan mata uang ini berpeluang menguji kembali area 1,5680. Penembusan di bawah area tersebut akan membawa EUR/AUD turun ke 1,5631.
TIM RISET CNBC INDONESIA
(pap/prm) Next Article Mau Main Forex, Simak Ulasan Teknikal Dolar vs 4 Mata Uang
Namun, data pertumbuhan ekonomi China kuartal-I 2019 yang dirilis pagi ini sebesar 6,4%, atau sama dengan pertumbuhan di kuartal-IV 2018. Mengutip data dari Forex Factory, pertumbuhan ekonomi China tersebut masih lebih tinggi dari prediksi 6,3%.
Data dari China tersebut seakan mementahkan pernyataan pejabat ECB, yang membuat euro memukul telak dolar AS. Pada pukul 14:15 WIB, euro diperdagangkan di kisaran 1,1313 terhadap dolar AS. Sementara terhadap dolar Australia, euro masih melemah di kisaran 1,5718.
Analisis Teknikal EUR/USD
 Grafik: EUR/USD Time Frame 30 Menit Sumber: MetaTrader 5 |
Pada time frame 30 menit EUR/USD bergerak di atas Moving Average (MA) 8 (garis merah), 21 (garis hijau) dan 125 (garis biru). Indikator MACD bergerak naik dan di wilayah positif, sementara Stochastic bergerak turun dari wilayah jenuh jual (oversold).
Indikator-indikator tersebut membuka ruang kenaikan lebih lanjut. Selama bertahan di atas support 1,1300, EUR/USD berpeluang naik ke atea 1,1323. Penembusan di atas area tersebut akan membawa harga naik ke area 1,1353.
Analisis Teknikal EUR/AUD
 Grafik: EUR/AUD Time Frame 30 Menit Sumber: MetaTrader 5 |
Berkebalikan dengan EUR/USD, pasangan mata uang ini bergerak di kisaran MA 8, di bawah MA 21 dan 125. Indikator MACD bergerak di wilayah negatif, dan Stochastic naik mendekati area overbought.
Setelah menyentuh support di kisaran 1,5680 EUR/AUD bergerak naik dan mendekati resisten 1,5734. Jika mampu menembus resisten tersebut EUR/AUD berpeluang naik ke area 1,5770.
Sementara jika gagal menembus resisten, pasangan mata uang ini berpeluang menguji kembali area 1,5680. Penembusan di bawah area tersebut akan membawa EUR/AUD turun ke 1,5631.
TIM RISET CNBC INDONESIA
(pap/prm) Next Article Mau Main Forex, Simak Ulasan Teknikal Dolar vs 4 Mata Uang
Most Popular