Minim Katalis Positif, Waspada Koreksi IHSG Masih Membayangi

Monica Wareza, CNBC Indonesia
09 April 2019 08:33
Pilarmas Investindo Sekuritas menyebutkan hari ini minim sentimen, meski sentimen Brexit masih ramai dibicarakan.
Foto: Oppo Stock In Your Hand (CNBC Indonesia/Andrean Kristianto)
Jakarta, CNBC Indonesia - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan hari ini diperkirakan tak akan memburuk seperti pada perdagangan hari kemarin.

Pilarmas Investindo Sekuritas menyebutkan hari ini minim sentimen, meski sentimen Brexit masih ramai dibicarakan. Theresa May sedang mencoba berkompromi rancangan Brexit baru terhadap oposisi Partai Buruh, dan pejabat kedua belah pihak yang tengah mengadakan pembicaraan bersifat teknis pada Senin malam. Namun Jeremy Corbyn kembali mengkritik Pemerintah karena masih berada di titik permasalahan yang sama.

Pembahasan perbatasan antara Amerika dan Mexico kembali memanas. Lagi-lagi untuk kesekian kalinya Trump mengancam, apabila Mexico berhenti menangkap dan membawa para illegal kembali ke asalnya, Amerika akan kembali mengenakan tarif sebesar 25% dari semua mobil yang dibuat di Mexico. Jika itu tidak berhasil maka Trump akan menutup perbatasan.

Dari dalam negeri, cadangan devisa yang menunjukkan pertumbuhan pada bulan Maret meningkat US$ 1,27 miliar menjadi US$ 124,54 miliar dari US$ 123,27 miliar. Posisi ini merupakan yang tertinggi dalam sebelas bulan terakhir. Sebelumnya, pada April 2018, cadangan devisa Indonesia pernah mencapai US$ 124,9 miliar. Peningkatan cadangan devisa pada Maret 2019 dipengaruhi antara lain oleh penerimaan devisa migas dan penerimaan valas lainnya.

Sekuritas ini menilai koreksi pasar kemarin hanya sebagian dari aksi profit taking dan rebalancing portfolio dengan maksud antisipasi dan meminimalisir risiko menjelang pemilihan presiden dan legislatif yang akan dilakukan pada pekan depan.

Artha Sekuritas menilai pelemahan kemarin sudah membuat indeks berada di area oversold. Sehingga untuk perdagangan hari ini indeks sudah bisa kembali rebound untuk jangka pendek.

"Pergerakan masih akan dipengaruhi sentimen global. Data cadangan devisa Indonesia yang cukup baik juga diperkirakan akan mendorong optimisme pasar dan penguatan IHSG," tulis sekuritas ini, Selasa (9/4).

MNC Sekuritas menilai pelemahan indeks ini sudah diprediksi akan terjadi dan tetap perlu diantisipasi pergerakannya. Sebab jika pelemah masih berlanjut dan menembus level 6.337 maka koreksi akan mencapai 6.250.

Indeks hari ini diperkirakan akan bergerak di kisaran support 6.400-6.350 poin dan resisten di 6.510-6.525 poin.

(hps) Next Article Bursa RI Merah Padam! Tenang...Asing Tetap Borong Saham

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular