Pertemuan Trump-Xi Mundur Lagi, Bursa Asia Tetap Menghijau

Dwi Ayuningtyas, CNBC Indonesia
19 March 2019 09:27
Mayoritas bursa saham utama kawasan Asia kompak dibuka di zona hijau pada perdagangan hari ini.
Foto: Ilustrasi Bursa Tokyo (REUTERS/Kim Kyung-Hoon)
Jakarta, CNBC Indonesia - Mayoritas bursa saham utama kawasan Asia kompak dibuka di zona hijau pada perdagangan hari ini: indeks Shanghai naik 0,11%, indeks Hang Seng naik 0,03%, indeks Straits Times naik 0,06%, dan indeks Kospi naik 0,11%. Sementara itu, indeks Nikkei melemah 0,12%.

Pelaku pasar tertarik untuk berinvestasi di bursa saham Asia mengingat sepertinya pada rapat komite pengambil kebijakan bank sentral AS, The Federal Reserves/The Fed masih akan mempertahankan suku bunga acuan (Federal Funds Rate) di kisaran 2,25-2,5%.

Sikap The Fed yang masih terus anteng (dovish) membuat investor memilih untuk tidak bermain aman dengan memeluk dolar AS, sehingga arus modal berterbangan ke segala penjuru, terutama ke benua Asia.

Sikap dovish The Fed tentu menjadi kabar gembira di tengah risiko perang dagang yang meningkat. Pasalnya, datang kabar terbaru bahwa pertemuan Presiden AS Donald Trump dan Presiden China Xi Jinping diundur menjadi Juni, setelah sebelumnya diisukan akan berlangsung pada April.

Mengutip beberapa orang sumber, Washington dan Beijing diperkirakan sulit mencapai kesepakatan pada April sehingga pertemuan kedua pemimpin tidak bisa segera terlaksana. Oleh karena itu, Juni menjadi waktu yang lebih realistis untuk saat ini.

TIM RISET CNBC INDONESIA
(dwa/hps) Next Article Pidato Presiden China Bawa Bursa Saham Asia Ditutup Melemah

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular