Minim Katalis, IHSG Bimbang Tentukan Arah
Monica Wareza, CNBC Indonesia
12 March 2019 08:06
Jakarta, CNBC Indonesia - Bursa saham domestik pada perdagangan hari ini minim katalis untuk mendorong Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menguat. Apalagi pada perdagangan kemarin indeks bursa dalam negeri bergerak berlawanan arah dengan bursa saham di regional Asia.
Untuk hari ini Pilarmas Investindo Sekuritas menyebutkan investor sedang menunggu proses Brexit, dimana Theresa May telah tiba di Strasbourg yang disambut oleh Jean Claude Juncker serta kepala negosiator Uni Eropa Michel Barnier.
Uni Eropa berkeinginan untuk menawarkan kepada May deklarasi interpretative bersama dari Withdrawal Agreement, versi yang lebih baik dari perjanjian sebelumnya mengenai deklarasi politik dan mentolerir deklarasi sepihak oleh Inggris.
Theresa May juga berharap untuk dapat mengajukan revisi persyaratan Brexit ke Parlement untuk menghadapi pemungutan suara pada hari ini.
Dari dalam negeri, Investor terlihat sedang menunggu rilis data fundamental terkait ekspor, impor dan neraca perdagangan yang rencananya akan dikeluarkan pada minggu ini. Melemahnya IHSG selama seminggu belakangan ini memberikan tekanan yang cukup kuat terhadap beberapa saham bluechip.
Meskipun kinerja para emiten dengan kapitalisasi pasar besar cukup baik sepanjang 2018, namun adanya kekhawatiran investor terkait stabilitas rupiah dan fundamental makro berdampak sangat kuat terhadap IHSG.
Selanjutnya, dari sisi teknikal Panin Sekuritas menilai penutupan IHSG kemarin dtutup menurun sedikit di bawah support MA60 namun masih ada harapan pada support psikologis 6.350, artinya akan ada pengujian pada range 6.350 s/d 6.366 ini sebagai support IHSG.
Diperkirakan pasar masih akan bergerak mixed sepekan ini, terutama sambil mengantisipasi rilis neraca perdagangan pada hari Jumat. IHSG hari ini diperkirakan akan bergerak mixed dengan range support 6.350 poin dan resisten di 6.420 poin.
(hps/hps) Next Article Suku Bunga Turun, IHSG Siap Tancap Gas
Untuk hari ini Pilarmas Investindo Sekuritas menyebutkan investor sedang menunggu proses Brexit, dimana Theresa May telah tiba di Strasbourg yang disambut oleh Jean Claude Juncker serta kepala negosiator Uni Eropa Michel Barnier.
Uni Eropa berkeinginan untuk menawarkan kepada May deklarasi interpretative bersama dari Withdrawal Agreement, versi yang lebih baik dari perjanjian sebelumnya mengenai deklarasi politik dan mentolerir deklarasi sepihak oleh Inggris.
Theresa May juga berharap untuk dapat mengajukan revisi persyaratan Brexit ke Parlement untuk menghadapi pemungutan suara pada hari ini.
Meskipun kinerja para emiten dengan kapitalisasi pasar besar cukup baik sepanjang 2018, namun adanya kekhawatiran investor terkait stabilitas rupiah dan fundamental makro berdampak sangat kuat terhadap IHSG.
Selanjutnya, dari sisi teknikal Panin Sekuritas menilai penutupan IHSG kemarin dtutup menurun sedikit di bawah support MA60 namun masih ada harapan pada support psikologis 6.350, artinya akan ada pengujian pada range 6.350 s/d 6.366 ini sebagai support IHSG.
Diperkirakan pasar masih akan bergerak mixed sepekan ini, terutama sambil mengantisipasi rilis neraca perdagangan pada hari Jumat. IHSG hari ini diperkirakan akan bergerak mixed dengan range support 6.350 poin dan resisten di 6.420 poin.
(hps/hps) Next Article Suku Bunga Turun, IHSG Siap Tancap Gas
Most Popular