Harga Karet Tinggi, Saham Gajah Tunggal Bergerak Liar

Houtmand P Saragih, CNBC Indonesia
26 February 2019 10:36
Volatilitas harga karet jadi pemicu spekulasi investor yang mendorong kenaikan harga saham produsen ban tersebut.
Foto: Ist
Jakarta, CNBC Indonesia - Harga saham PT Gajah Tunggal Tbk (GJTL) pada perdagangan hari ini, Selasa (26/2/2019), bergerak liar. Volatilitas harga karet jadi pemicu spekulasi investor yang mendorong kenaikan harga saham produsen ban tersebut.

Data Bursa Efek Indonesia menunjukkan harga saham GJTL naik 5,84% ke level Rp 815/saham. Volume perdagangan mencapai 17,72 juta saham senilai Rp 14,41 miliar.

Harga karet di pasaran dunia tercatat mengalami penurunan 0,94% ke level harga US$ 1,79/kilogram. Namun Sepanjang tahun 2019, harga karet dunia naik 17,7%.

Karet merupakan salah satu bahan baku utama pembuatan ban. Penurunan harga karet tersebut akan mengurangi biaya produksi produsen ban.

Foto: Refenitiv

Akhir pekan lalu negara anggota Internasional Tripartite Rubber Council (ITRC), yaitu Indonesia, Malaysia ,dan Thailand menggelar pertemuan di Bangkok. Indonesia dikabarkan akan mengajukan Kesepakatan Skema Tonase Ekspor (AETS). Skema tersebut akan membatasi nilai ekspor karet bagi negara anggota ITRC, dan diharapkan bisa mengurangi pasokan karet dunia.

Selain itu prediksi adanya fenomena El Nino tahun ini, yang akan menyebabkan suhu di Asia Tenggara relatif lebih panas juga dapat membuat produksi karet terhambat.


(hps/tas) Next Article Duh! Omzet Turun & Rugi Kurs, Gajah Tunggal Tekor Rp 105 M

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular