Januari 2019, Adhi Karya Dapat Kontrak Rp 891,9 M

tahir saleh, CNBC Indonesia
15 February 2019 16:33
PT Adhi Karya Tbk (ADHI) mencatatkan perolehan kontrak baru pada Januari 2019 sebesar Rp 891,9 miliar.
Foto: ist
Jakarta, CNBC Indonesia - PT Adhi Karya Tbk (ADHI) mencatatkan perolehan kontrak baru pada Januari 2019 sebesar Rp 891,9 miliar (di luar pajak)Realisasi perolehan kontrak baru pada Januari itu didominasi proyek pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) Asahan senilai Rp 808,4 miliar.

Dalam keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia (BEI), Jumat (15/2/2019), manajemen ADHI mengungkapkan k
ontribusi lini bisnis dari kontrak baru tersebut meliputi lini bisnis Konstruksi dan Energi sebesar 93,4%, Properti sebesar 5,5%, dan sisanya lini bisnis lainnya.

Adapun pada tipe pekerjaan, perolehan kontrak baru terdiri dari proyek gedung sebesar 8,0% dan proyek infrastruktur lainnya sebesar 92,0%. Berdasarkan segmentasi sumber dana, realisasi kontrak baru dari pemerintah sebesar 2,5%, BUMN sebesar 96,3%, dan swasta/lainnya 1,22%.

Tahun ini, ADHI akan mengerjakan sejumlah proyek baru yang merupakan bagian dari target kontrak baru 2019 senilai Rp 35 triliun.

Salah satunya adalah pengerjaan proyek penunjukan untuk mengembangkan jalur kereta layang alias loopline untuk lintasan kereta rel listrik komuter (KRL Commuter Line) yang pembangunannya akan dimulai tahun ini.


Direktur Utama Adhi Karya Budi Harto mengatakan pembangunan rel KRL dengan skema elevated ini akan meningkatkan efektivitas lalu lintas kereta dan mencegah adanya gangguan lintasan sebidang yang seringkali terjadi.

"Dapat keputusan untuk loopline KRL akan kami kembangkan jadi
elevated sehingga efektivitasnya meningkat jadi tidak ada gangguan lintasan sebidang dan jalan tidak terganggu," kata Budi di Jakarta, Senin (11/2).

Tahun ini juga perusahaan akan memulai proyek pemurnian air untuk pemenuhan jumlah air minum untuk wilayah Tangerang dan Jakarta Barat. Proyek ini juga diperoleh perusahaan dari penunjukan langsung oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).


(hps) Next Article Laba Bersih Adhi Karya (ADHI) Tumbuh 11% di Semester I-2024

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular