
Reli Harga Minyak Berlanjut, Menuju 3 Hari Berturut-turut
Taufan Adharsyah, CNBC Indonesia
14 February 2019 08:51

Jakarta, CNBC Indonesia - Harga minyak mentah pada siang hari ini (14/2) masih lanjut menguat. Hingga pukul 8:30 WIB, harga minyak jenis Brent kontrak April naik sebesar 0,36% ke posisi US$ 63,84/barel, setelah juga menguat 1,91% kemarin (13/2).
Sementara harga minyak jenis lightsweet (WTI) kontrak Maret juga menguat sebesar 0,37% ke level US$ 54,1/barel, setelah ditutup naik 1,51% pada perdagangan kemarin.
Selama sepekan harga minyak tercatat naik sekitar 3,18% secara point-to-point. Sedangkan sejak awal tahun, harga si emas hitam masih tercatat naik sekitar 18%.
Naiknya harga minyak disebabkan oleh laporan bulanan OPEC yang menyatakan bahwa organisasi tersebut telah mengurangi pasokan minyak sebesar 797.000 barel/hari pada bulan Januari, dibanding Desember.
Selain itu Arab Saudi juga berencana mengambil langkah inisiatif untuk terus memperketat keran minyaknya hingga menyentuh level produksi 9,8 juta barel/hari di bulan Maret.
Ha ini membuat pasar minyak dunia semakin optimis akan terciptanya kesetimbangan fundamental yang lebih baik di tahun 2019.
TIM RISET CNBCÂ INDONESIA
(taa/hps) Next Article Sepekan Melejit 5% Lebih, Harga Minyak Dunia kini Terpeleset
Sementara harga minyak jenis lightsweet (WTI) kontrak Maret juga menguat sebesar 0,37% ke level US$ 54,1/barel, setelah ditutup naik 1,51% pada perdagangan kemarin.
Selama sepekan harga minyak tercatat naik sekitar 3,18% secara point-to-point. Sedangkan sejak awal tahun, harga si emas hitam masih tercatat naik sekitar 18%.
Naiknya harga minyak disebabkan oleh laporan bulanan OPEC yang menyatakan bahwa organisasi tersebut telah mengurangi pasokan minyak sebesar 797.000 barel/hari pada bulan Januari, dibanding Desember.
Selain itu Arab Saudi juga berencana mengambil langkah inisiatif untuk terus memperketat keran minyaknya hingga menyentuh level produksi 9,8 juta barel/hari di bulan Maret.
Ha ini membuat pasar minyak dunia semakin optimis akan terciptanya kesetimbangan fundamental yang lebih baik di tahun 2019.
TIM RISET CNBCÂ INDONESIA
(taa/hps) Next Article Sepekan Melejit 5% Lebih, Harga Minyak Dunia kini Terpeleset
Tags
Related Articles
Recommendation

Most Popular