Indeks Straits Times Dibuka Stagnan, Tunggu Dialog AS-China

Houtmand P Saragih, CNBC Indonesia
12 February 2019 08:19
Saham berkapitalisasi besar atau market movers tampak menguat di awal perdagangan.
Foto: Reuters
Jakarta, CNBC Indonesia - Bursa saham Singapura dibuka dengan kencenderungan stagnan, dibuka merah dan beberapa saat kemudian zona hijau. Investor tampaknya masih menunggu hasil dialog dagang antara Amerika Serikat (AS) dan China.

Indeks Straits Times pagi ini menguat 0,11% ke level 3.209,85 atau bertambah 3,58 poin. Saham berkapitalisasi besar atau market movers tampak menguat di awal perdagangan.

Saham DBS naik 0,12%, UOB tekoreksi 0,16%, saham JMH USD naik 0,34% dan saham OCBC naik 0,09%.

Kemarin rangkaian dialog dagang AS-China di Beijing mulai berlangsung, yang dimulai dari pembicaraan tingkat wakil menteri dan berlanjut ke level menteri pada Kamis-Jumat.

Delegasi AS dipimpin oleh Kepala Perwakilan Dagang Robert Lighthizer yang didampingi oleh sejumlah pejabat seperti Menteri Keuangan Steven Mnuchin.

Namun pelaku pasar dan dunia usaha pesimistis pertemuan di Beijing ini bakal menghasilkan sesuatu yang signifikan. Sebab, memang banyak hal yang harus diselesaikan untuk mengakhiri perbedaan antara Washington dan Beijing.

"Ada indikasi bahwa pemimpin kedua negara bersedia untuk menyelesaikan semua hambatan. Namun kami juga mendengar bahwa banyak pekerjaan yang harus diselesaikan. Saya memperkirakan kedua pihak tidak menghasilkan sesuatu pekan depan," tegas Erin Ennis, Senior Vice President US-China Business Council, mengutip Reuters.

Aura pesimisme pun merebak. Pelaku pasar khawatir, jangan-jangan Washington dan Beijing gagal mencapai kesepakatan sebelum 1 Maret, tenggat waktu 'gencatan senjata' 90 hari yang disepakati di Argentina awal Desember 2018.

Jika sampai 1 Maret tidak ada kesepakatan, maka AS akan menaikkan bea masuk dari 10% menjadi 25% untuk importasi produk-produk made in China senilai US$ 200 miliar. Ketika ini terjadi, besar kemungkinan China akan melancarkan serangan balasan. Perang dagang pun kembali berkobar.
(hps) Next Article Dialog AS-China Kandas, Straits Time Dibuka di Zona Hijau

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular