Internasional

Peringatan IMF: Badai Ekonomi Global Mendekat

Prima Wirayani, CNBC Indonesia
11 February 2019 07:15
IMF memperingatkan pemerintah untuk bersiap menghadapi badai ekonomi yang mungkin terjadi karena pertumbuhan global yang meleset dari perkiraan.
Foto: Direktur Pelaksana IMF Christine Lagarde menghadiri konferensi pers selama Dana Moneter Internasional - Pertemuan Tahunan Bank Dunia 2018 di Nusa Dua, Bali, Indonesia, 11 Oktober 2018. (REUTERS / Johannes P. Christo)
Dubai, CNBC Indonesia - Dana Moneter Internasional (IMF) pada hari Minggu memperingatkan pemerintah negara-negara di seluruh dunia untuk bersiap menghadapi badai ekonomi yang mungkin terjadi karena pertumbuhan global yang meleset dari perkiraan.

"Kita melihat perekonomian yang tumbuh lebih lambat dari apa yang telah kita antisipasi," kata Direktur Pelaksana IMF Christine Lagarde dalam acara World Government Summit di Dubai, dilansir dari AFP.


Bulan lalu, IMF menurunkan proyeksi pertumbuhan ekonomi globalnya tahun ini menjadi 3,5% dari 3,7% yang diperkirakan di Oktober tahun lalu.

Lagarde mengutip apa yang ia sebut dengan "empat awan" sebagai faktor utama yang menjadi risiko ekonomi global. Mantan menteri keuangan Prancis itu juga memperingatkan bahwa badai bisa saja menyerang.

Peringatan IMF: Badai Ekonomi Global MendekatFoto: Direktur Pelaksana Dana Moneter Internasional (IMF) Christine Lagarde saat Pertemuan Tahunan IMF - World Bank Group 2018 di Bali Nusa Dua Convention Center, Nusa Dua, Bali (REUTERS / Johannes P. Christo)

Risiko-risiko tersebut termasuk ketegangan perdagangan dan kenaikan tarif impor, pengetatan pasar keuangan, ketidakpastian terkait hasil Brexit dan dampaknya serta berlanjutnya perlambatan ekonomi China, ujar Lagarde.

Ia menambahkan bahwa ketegangan perdagangan yang utamanya terjadi antara Amerika Serikat (AS) dan China telah berdampak secara global.


"Kita tidak tahu ke mana ini [perang dagang] akan berjalan dan apa yang kita tahu adalah hal ini telah mulai berdampak pada perdagangan, pada keyakinan dan pada pasar," ucapnya. Ia juga memperingatkan pemerintah untuk menghindari proteksionisme.

Lagarde tak lupa mengingatkan pemerintah akan risiko yang disebabkan oleh naiknya bunga utang dalam konteks meningkatnya jumlah pinjaman pemerintah, perusahaan, dan rumah tangga.

"Ketika ada terlalu banyak awan, hanya perlu satu petir untuk memulai badai," ujarnya.

Saksikan video mengenai IMF berikut ini.


(prm) Next Article IMF Pangkas Target Pertumbuhan Ekonomi Global Jadi 3,7%

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular