
Wall Street Karam tapi IHSG Masih Bisa Menguat Hari Ini
Prima Wirayani, CNBC Indonesia
26 December 2018 08:18

Jakarta, CNBC Indonesia - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berpeluang menguat hari ini, Rabu (26/12/2018), setelah ditutup menguat 15,72 poin (+0.25%) menuju 6.163,59 pada perdagangan hari Jumat (21/12).
IHSG berhasil menguat kembali, membentuk weekly chart yang positif untuk melanjutkan kenaikan sampai dengan akhir tahun, menurut beberapa analis.
"Hari ini IHSG berpotensi menguat dalam range 6.120-6.200," kata analis Panin Sekuritas, William Hartanto, dalam catatan risetnya.
Analis Reliance Sekuritas Indonesia, Lanjar Nafi, menambahkan bahwa secara teknikal IHSG masih membuka peluang penguatan menguji target tahun ini di atas 6.200. Pergerakan terakhir mengonfirmasi pola rebound MA20 dan berhasil bertahan di atas MA5 sehingga target selanjutnya akan menguji upper bollinger bands yang tepat di atas level 6200.
"Indikator Stochastic memiliki gap cukup, memberikan peluang optimistis mendekati area jenuh beli sehingga diperkirakan IHSG akan bergerak melanjutkan penguatan pasca-libur Natal dengan support resistance 6.131-6.210," jelasnya.
Senada, analis Indosurya Sekuritas William Surya Wijaya menjelaskan pasca-libur Natal IHSG masih berpotensi bergerak pada rentang positif. Namun, mengingat pekan ini merupakan pekan pendek jelang akhir tahun, maka ada pula peluang terjadinya koreksi wajar.
"Hal tersebut tentunya dapat dimanfaatkan oleh investor untuk melakukan akumulasi pembelian dengan harapan capital gain hingga tahun mendatang," ujarnya.
William memproyeksikan IHSG bergerak pada rentang 6.002-6.355 pada perdagangan hari ini.
Sementara itu, Wall Street mengalami koreksi yang sangat dalam pada perdagangan jelang libur Natal hari Senin lalu. Dow Jones Industrial Average amblas 2,91%, S&P 500 minus 2,71%, dan Nasdaq terperosok 5,14%.
Sepanjang pekan lalu, Dow Jones jatuh 6,87%, S&P 500 anjlok 7,05%, dan Nasdaq Composite terjun bebas 8,36%.
(prm) Next Article Lesu, IHSG Kayaknya Ditutup Merah Lagi Jelang Long Weekend
IHSG berhasil menguat kembali, membentuk weekly chart yang positif untuk melanjutkan kenaikan sampai dengan akhir tahun, menurut beberapa analis.
"Hari ini IHSG berpotensi menguat dalam range 6.120-6.200," kata analis Panin Sekuritas, William Hartanto, dalam catatan risetnya.
"Indikator Stochastic memiliki gap cukup, memberikan peluang optimistis mendekati area jenuh beli sehingga diperkirakan IHSG akan bergerak melanjutkan penguatan pasca-libur Natal dengan support resistance 6.131-6.210," jelasnya.
Senada, analis Indosurya Sekuritas William Surya Wijaya menjelaskan pasca-libur Natal IHSG masih berpotensi bergerak pada rentang positif. Namun, mengingat pekan ini merupakan pekan pendek jelang akhir tahun, maka ada pula peluang terjadinya koreksi wajar.
"Hal tersebut tentunya dapat dimanfaatkan oleh investor untuk melakukan akumulasi pembelian dengan harapan capital gain hingga tahun mendatang," ujarnya.
William memproyeksikan IHSG bergerak pada rentang 6.002-6.355 pada perdagangan hari ini.
Sementara itu, Wall Street mengalami koreksi yang sangat dalam pada perdagangan jelang libur Natal hari Senin lalu. Dow Jones Industrial Average amblas 2,91%, S&P 500 minus 2,71%, dan Nasdaq terperosok 5,14%.
Sepanjang pekan lalu, Dow Jones jatuh 6,87%, S&P 500 anjlok 7,05%, dan Nasdaq Composite terjun bebas 8,36%.
(prm) Next Article Lesu, IHSG Kayaknya Ditutup Merah Lagi Jelang Long Weekend
Most Popular