
Derasnya Gempuran Eksternal Bawa IHSG ke Zona Merah
Anthony Kevin, CNBC Indonesia
14 December 2018 12:22

Berbicara mengenai normalisasi yang dilakukan oleh The Fed, perkembangannya juga kurang baik. Pelaku pasar kian yakin bahwa The Fed akan mengeksekusi rencana kenaikan suku bunga acuan pada pertemuannya bulan ini.
Mengutip situs resmi CME Group yang merupakan pengelola bursa derivatif terkemuka di dunia, berdasarkan harga kontrak Fed Fund futures per 13 Desember 2018, probabilitas kenaikan suku bunga acuan sebesar 25 bps pada bulan ini adalah 79,2%, naik dari posisi 1 hari sebelumnya yang sebesar 77,5%.
Semakin kuatnya persepsi terkait kenaikan suku bunga acuan pada bulan ini datang seiring dengan positifnya data tenaga kerja di AS. Kemarin, klaim tunjangan pengangguran untuk minggu yang berakhir pada 8 Desember turun 27.000 menjadi 206.000, lebih rendah ketimbang konsensus pasar yang dihimpun Reuters yaitu 225.000.
Masalahnya, ditengah perang dagang dengan China dan indikasi resesi yang ditunjukkan oleh pergerakan di pasar obligasi, kenaikan suku bunga acuan yang kelewat agresif mungkin bukan merupakan pilihan yang paling bijak.
(ank/ank)
Mengutip situs resmi CME Group yang merupakan pengelola bursa derivatif terkemuka di dunia, berdasarkan harga kontrak Fed Fund futures per 13 Desember 2018, probabilitas kenaikan suku bunga acuan sebesar 25 bps pada bulan ini adalah 79,2%, naik dari posisi 1 hari sebelumnya yang sebesar 77,5%.
Semakin kuatnya persepsi terkait kenaikan suku bunga acuan pada bulan ini datang seiring dengan positifnya data tenaga kerja di AS. Kemarin, klaim tunjangan pengangguran untuk minggu yang berakhir pada 8 Desember turun 27.000 menjadi 206.000, lebih rendah ketimbang konsensus pasar yang dihimpun Reuters yaitu 225.000.
Pages
Most Popular