Top! IHSG Sempat Menguat Sendirian di Asia

Anthony Kevin, CNBC Indonesia
14 December 2018 10:32
ECB Ketatkan Ikat Pinggang, Pelaku Pasar Panik
Foto: Ilustrasi Bursa Efek Indonesia (CNBC Indonesia/Andrean Kristianto)
Kemarin (13/12/2018), ECB mengumumkan tingkat suku bunga acuan ditahan di level 0%, tidak berubah sejak 2016.

Namun, ECB juga secara resmi mengakhiri program stimulus berupa pembelian surat-surat berharga (quantitative easing) yang selama ini dilakukan guna mendongkrak laju perekonomian Benua Biru.

Celakanya, pengetatan dilakukan kala di saat yang bersamaan ECB merevisi ke bawah proyeksi pertumbuhan ekonomi Benua Biru untuk 2018 dan 2019. Tahun ini, ekonomi Eropa diperkirakan tumbuh 1,9% sementara perkiraan sebelumnya adalah 2%. Kemudian untuk 2019, proyeksi pertumbuhan ekonomi direvisi dari 1,8% menjadi 1,7%.

"Risiko di Eropa masih relatif seimbang. Namun memang ada potensi ke bawah (downside risk) akibat faktor ketegangan geopolitik, proteksionisme, kerentanan di negara-negara berkembang, dan volatilitas di pasar keuangan," kata Gubernur ECB Mario Draghi dalam jumpa pers usai rapat, mengutip Reuters.

Dikhawatirkan, pengetatan yang dilakukan ECB akan menjadi blunder dengan memukul perekonomian Eropa lebih dalam dari yang diperkirakan. Apalagi, ketidakpastian mengenai proses perceraian Inggris dengan Uni Eropa (Brexit) juga masih lekat menempel perekonomian Eropa. (ank)
Pages

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular