Asing Bawa Kabur Rp 1 T, IHSG Terburuk Ketiga di Asia

Anthony Kevin, CNBC Indonesia
11 December 2018 17:04
Aura Damai Dagang Tak Mampu Berbicara Banyak
Foto: CNBC Indonesia/ Andrean Kristianto
Sejatinya, ada kabar positif terkait dengan perang dagang AS-China yang mampu mendongkrak kinerja rupiah dan IHSG.

Mengutip Reuters, Wakil Perdana Menteri China Liu He telah berbicara melalui telepon dengan Menteri Keuangan AS Steven Mnuchin dan Kepala Perwakilan Dagang AS Robert Lighthizer. Beijing dan Washington tengah menyusun rencana kerja sebagai tindak lanjut kesepakatan yang dibuat oleh Presiden AS Donald Trump dan Presiden China di Xi Jinping di Argentina awal bulan ini.

"Kedua pihak (Liu dan Mnuchin-Lighthizer) bertukar pandangan mengenai implementasi dari konsensus yang dibuat oleh para pemimpin negara. Kedua pihak juga mendorong percepatan jadwal dan peta jalan (roadmap) pembicaraan di tingkat selanjutnya," sebut keterangan Kementerian Perdagangan China.

Namun apa mau dikata, kekhawatiran mengenai resesi di AS membuat investor kekeh meninggalkan rupiah dan pasar saham tanah air. Resesi di AS akan sangat signifikan menghantam laju perekonomian dunia, mengingat posisinya yang merupakan negara dengan perekonomian terbesar di planet bumi.

Pada tahun 2009 kala krisis keuangan global yang berpusat di AS mencapai puncaknya, perekonomian AS terkontrasi sebesar 2,6%. Sebagai akibatnya, laju perekonomian dunia melemah sebesar 0,5%. Sementara itu, pertumbuhan ekonomi Indonesia melandai menjadi 4,63%, dari yang sebelumnya 6,01% pada tahun 2008. (ank/hps)
Pages

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular