The Fed Antarkan Angin Segar bagi Bursa Jepang

Prima Wirayani, CNBC Indonesia
07 December 2018 07:31
Indeks acuan bursa Jepang, Nikkei 225, melompat 0,73% ke posisi 21.658,44 sementara indeks Topix naik 0,66% menjadi 1.621,22 di awal perdagangan
Foto: Pria melihat papan kutipan saham di luar broker di Tokyo, Jepang, 5 Desember 2018. REUTERS / Issei Kato
Jakarta, CNBC Indonesia - Bursa saham Jepang dibuka menguat, Jumat (7/12/2018), setelah pendarahan Wall Street terhenti oleh kabar bahwa bank sentral Amerika Serikat Federal Reserve bisa saja menunda kenaikan suku bunganya.

Indeks acuan Nikkei 225 melompat 0,73% ke posisi 21.658,44 sementara indeks Topix naik 0,66% menjadi 1.621,22 di awal perdagangan, AFP melaporkan.


The Wall Street Journal menulis bahwa para pejabat The Fed berdebat mengenai apakah akan memberi sinyal pendekatan "wait and see" setelah kenaikan bunga acuan yang diperkirakan terjadi di pertemuan mereka bulan ini.

Sebagai bagian dari rencana bank sentral untuk mengambil kebijakan berdasarkan data ekonomi yang muncul, The Fed dapat memilih untuk menghentikan sementara kenaikan suku bunga sebesar 25 basis poin yang dilakukan secara bertahap dan tidak menaikkannya di Maret mendatang, The Wall Street Journal melaporkan Kamis (6/12/2018), dilansir dari CNBC International.



Kabar ini membuat lega para pelaku pasar di bursa AS. Indeks Dow Jones Industrial Average meroket naik di satu jam terakhir perdagangan hari Kamis setelah anjlok lebih dari 700 poin dan mampu ditutup melemah hanya 79,4 poin atau 0,32% di 24.947,67.

S&P 500 melemah 0,15% menjadi 2.695,95 dan Nasdaq Composite berhasil menguat 0,4% ke posisi 7.188,26 setelah Amazon, Netflix, dan Alphabet melonjak masing-masing lebih dari 1%.
(prm) Next Article Damai Dagang Masih Jauh, Bursa Jepang Terkoreksi

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular